News

Company:

Pemko Banda Aceh dan USK Inisiasi Kota Parfum, Petani Nilam Diprediksi Untung

Share

NUKILAN.id | Tapaktuan – Pemerintah Kota (Pemko) Banda Aceh dan Universitas Syiah Kuala (USK) sepakat menjalin kolaborasi untuk menginisiasi program Banda Aceh Kota Parfum Indonesia. Kesepakatan ini dibahas dalam pertemuan antara Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal, dengan Rektor USK, Prof. Marwan, di Aula Balai Senat USK pada Sabtu (22/3/2025) lalu.

Menurut Illiza, inisiatif ini muncul dari potensi besar Aceh dalam produksi minyak atsiri nilam, yang dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Minyak nilam Aceh telah lama menjadi bahan utama dalam industri parfum global, termasuk di Prancis, Amerika Serikat, Inggris, dan Jerman.

Gagasan ini mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk Alman, seorang warga yang aktif mengamati perkembangan budidaya nilam di Aceh Selatan. Ia menilai program ini sebagai langkah awal yang baik dalam menjaga keberlanjutan dan nilai ekonomi minyak nilam di Aceh.

“Tentu ini akan menjadi langkah awal yang baik dalam menjaga potensi (minyak nilam) yang ada. Baik menjaga dalam hal harga maupun dalam hal eksistensi. Saya mengapresiasi Pemko Banda Aceh dalam hal ini,” kata Alman kepada Nukilan.id, Selasa (25/3/2025).

Alman juga menilai bahwa jika program ini berhasil dijalankan maka berpotensi meningkatkan kesejahteraan petani nilam. Menurutnya, harga minyak nilam akan semakin tinggi jika industri parfum lokal berkembang di Banda Aceh.

“Dengan adanya industri parfum lokal, maka petani tidak perlu lagi menjual minyak nilam ke tengkulak di kampung dengan harga yang rendah. Melainkan bisa langsung ke pabriknya dengan harga yang seharusnya lebih memuaskan karena tanpa campur tangan tengkulak-tengkulak ini,” ungkapnya.

Ia pun menepis kekhawatiran mengenai keterbatasan bahan baku. Menurutnya, jika harga minyak atsiri meningkat, maka minat petani untuk menanam nilam juga akan bertambah.

“Jika harga barang bakunya lebih berharga, saya kira petani akan lebih semangat dalam membudidaya tanaman ini,” tambahnya.

Kolaborasi antara Pemko Banda Aceh dan USK diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi industri parfum nasional serta meningkatkan kesejahteraan petani nilam di Aceh. (XRQ)

Reporter: Akil

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News