Friday, April 19, 2024

Pangeran Philip, Suami Ratu Inggris Yang Tak Pernah Jadi Raja

Nukilan.id – Duke of Edinburgh, gelar resmi Philip, meninggal pada Jumat 9 April 2021, di Usia 99 tahun. Ia menikahi Elizabeth, putri Raja George V dari Inggris, pada tahun 1953. Selama 73 tahun, pria yang menggemari olahraga layar ini menjalankan peran non-tradisional, yaitu menjadi pendamping istri.

Dalam tatanan Kerajaan Inggris, istri Raja dapat menggunakan gelar seremonial ‘Ratu’. Namun tidak demikian halnya dengan suami seorang Ratu. Suami Ratu hanya boleh disebut ‘prince consort’. Artinya kurang lebih ‘pendamping’ atau ‘permaisuri’ Ratu.

Untuk bisa menikahi Putri Elizabeth, Letnan Philip Mountbatten harus merelakan karier cemerlang di Angkatan Laut. Ia juga harus rela bahwa nama keluarganya tidak akan pernah digunakan oleh anak-anaknya. Tidak ada ‘Pangeran Charles bin Pangeran Philip’. Yang ada hanya ‘Charles, Pangeran Wales’.

Tapi, seperti yang diakui dengan hangat oleh Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip adalah “Batu karang tempatnya bersandar”. Ratu Inggris sangat mengandalkan dukungan sang suami.

Menurut putranya, Pangeran Andrew, kedua orangtuanya itu ‘orangtua biasa saja’. Sang Ratu tetap seorang ibu yang punya kecenderungan memanjakan anak-anaknya. Sedangkan disiplin dan hukuman, dijalankan oleh Pangeran Philip. Tapi, sang pangeran juga ingat bahwa ayahnya dengan telaten membacakan dongeng sebelum tidur.

Selama menjalankan tugas-tugas anggota Kerajaan, Pangeran Philip mengunjungi 143 negara. Ditahun 2017, pada usia 96 tahun, Pangeran Philip pensiun dari tugas-tugas kerajaan karena alasan kesehatan.

Pada saat Istana Buckingham mengumumkan kematiannya, media massa internasional menulis berbagai tribute mengenang sang pangeran.

“Dia (Pangeran Philip) adalah Raja bagi istrinya,” adalah judul tribute The Guardian. “Goodbye, my beloved.” Tulis the Daily Mirror. Sedangkan bbc.com menurunkan artikel cukup panjang bertajuk “Pangeran Philip: 99 tahun, 143 negara dan seorang istri yang sangat terkenal”..

Pemerhati lingkungan hidup

Pangeran Philip menjabat presiden organisasi lingkungan hidup World Wildlife Fund (Dana Satwa Sedunia) internasional, sejak didirikan 1981 sampai 1996. Sang Pangeran sudah memberikan perhatian penuh pada isu-isu lingkungan hidup, jauh sebelum hal ini menjadi semacam trend.

Dalam sebuah refleksinya mengenai kehidupan, Pangeran Philip berkata:

“Kita semua saling tergantung dalam jaring-jaring kehidupan. Kita tergantung pada semua makhluk lain di planet ini, dan sebaliknya, mereka pun tergantung pada kita.”

Sir David Attenborough, naturalis terkenal asal Inggris, mengakui peran penting Pangeran Philip dalam usaha konservasi lingkungan hidup.

“Di mana pun di seluruh dunia, Pangeran Philip selalu tahu siapa yang harus dihubungi, bagaimana caranya mendesak (agar kita diperhatikan), dan apa yang harus kita lakukan,” katanya.

Walau pun penuh semangat dalam usaha-usaha konservasi, sang pangeran juga seorang realis. Menurutnya, seorang pegiat konservasi sesekali terpaksa juga mengendarai mobil. Yang berbahan bakar fosil dan menyumbang pada masalah pemanasan global itu.

Suami Ratu, tapi takkan pernah dipanggil Raja

Sebagai prince consort, Pangeran Philip tidak akan pernah dipanggil Raja. Suami Ratu tidak otomatis berhak atas gelar bangsawan. Prince Consort adalah gelar resmi suami Ratu, yang bukan pewaris tahta. Selain Prince Consort, Pangeran Philip juga mendapat gelar Duke of Edinburgh.

Dimasa silam, seorang Duke diberi hak kuasa atas wilayah tertentu. Semacam tanah perdikan. Nama daerah perdikan yang menjadi hak seorang Duke dilekatkan pada gelarnya.
Tujuh puluh tiga tahun berjalan dalam bayang-bayang istri bukan hal mudah.

Dunia masih ingat betapa pada penobatan Elizabeth sebagai ratu, sang suami bersumpah setia padanya dengan berlutut di hadapan sang istri. Pangeran Philip dianggap sukses menjalankan peran sebagai Pangeran Consort, sehingga kerap dijuluki ‘pangeran feminis’. Si Pangeran feminis sudah berpulang.

Rakyat Inggris memenuhi halaman Istana Buckingham dengan bebungaan. Kami semua menangis bersama anda, Yang Mulia Ratu, tulis harian The Sun. [DG]
Sumber: BBC, The Independent, The Guardian

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img