NUKILAN.ID | MEULABOH – Sebuah pabrik pembuatan es kristal sekaligus depot isi ulang air di Lorong Nangka 1, Desa Ujong Baroh, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, meledak pada Minggu (9/11/2025) siang. Ledakan tersebut menyebabkan dua pekerja mengalami luka akibat tertimpa puing plafon yang runtuh.
Kapolres Aceh Barat AKBP Yhogi Hadisetiawan menyebut kedua korban, Juli (43) dan Ali (38), merupakan warga Alue Billie, Nagan Raya. Mereka kini dirawat di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh.
“Dua orang pekerja mengalami luka-luka akibat tertimpa puing plafon yang runtuh. Kedua korban bernama Juli (43) dan Ali (38) warga Alue Billie, Nagan Raya,” kata Yhogi kepada wartawan.
Peristiwa itu pertama kali diketahui pemilik usaha, Khaidar (54), setelah mendapat kabar dari warga sekitar yang mendengar suara ledakan keras. Saat memeriksa lokasi, ia mendapati kondisi pabrik berantakan dengan sebagian plafon ambruk. Tak lama kemudian, polisi tiba untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Yhogi menjelaskan bahwa dugaan sementara ledakan berasal dari sistem pendingin atau tabung freon.
“Dugaan sementara, sumber ledakan berasal dari sistem pendingin atau tabung freon. Namun untuk memastikan penyebab pastinya, kami masih menunggu hasil penyelidikan lanjutan,” jelasnya.
Menurutnya, kepolisian telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memastikan area aman dari potensi risiko lanjutan. Garis polisi juga telah dipasang untuk membatasi akses warga.
“Selain penyelidikan penyebab, kami juga fokus pada keselamatan masyarakat di sekitar lokasi. Area telah diamankan dan dipasang garis polisi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat dan para pelaku usaha agar lebih memperhatikan standar keselamatan kerja, terutama untuk peralatan industri yang menggunakan gas bertekanan tinggi.
“Polres Aceh Barat mengajak masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bahaya di lingkungan kerja dan tidak ragu melapor ke pihak kepolisian apabila menemukan hal-hal yang berpotensi membahayakan keselamatan,” jelas Yhogi.






