Menkomdigi Pastikan Pemulihan Jaringan Telekomunikasi di Aceh Tamiang Dipercepat Usai Banjir

Share

NUKILAN.ID | KUALA SIMPANG — Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, meninjau langsung lokasi bencana banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Minggu (28/12/2025), guna memastikan percepatan pemulihan infrastruktur telekomunikasi yang terdampak.

Dalam kunjungannya, Meutya meninjau salah satu Base Transceiver Station (BTS) yang terdampak banjir. Ia menyampaikan bahwa proses pemulihan jaringan secara umum sudah menunjukkan kemajuan signifikan.

“Tadi kami juga telah melakukan kunjungan langsung ke salah satu BTS yang terdampak. Dari hasil pemantauan, recovery BTS sudah di atas 90 persen, bahkan mencapai lebih dari 95 persen,” kata Meutya.

Meski demikian, Meutya mengakui bahwa Aceh Tamiang masih menjadi salah satu wilayah yang membutuhkan perhatian khusus dalam proses pemulihan jaringan.

“Sementara untuk Aceh Tamiang, capaian uptime masih berada di kisaran 60 hingga 80 persen, karena kondisinya berbeda-beda. Dari Telkomsel misalnya, sudah mencapai sekitar 80 persen, sementara operator lainnya menyusul dalam dua hari ke depan,” ujarnya.

Meutya juga mengapresiasi dedikasi para operator telekomunikasi yang tetap bekerja keras di tengah situasi bencana, meskipun sebagian dari mereka turut terdampak secara langsung.

“Kami sangat menghargai kerja keras teman-teman operator. Banyak di antara mereka yang juga memiliki keluarga terdampak, bahkan menjadi korban, namun tetap melakukan percepatan pemulihan,” ucap Meutya.

Ia menegaskan bahwa Presiden Prabowo memberi perhatian besar terhadap percepatan pemulihan pascabencana di berbagai sektor strategis, termasuk sektor komunikasi dan digital. Pemerintah pusat, menurutnya, telah menginstruksikan seluruh kementerian dan lembaga untuk bergerak cepat sesuai dengan tugas masing-masing.

Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol. Armia Pahmi, menyampaikan bahwa kondisi jaringan telekomunikasi di wilayahnya mulai kembali stabil pascakunjungan Menkomdigi.

“Setelah kunjungan ibu menteri, untuk Telkomsel, XL, Indosat sudah bisa mantap lagi sinyalnya. Insya Allah sudah bagus, untuk Telkomsel semua jaringan seratus persen nyala,” kata Armia.

Armia mengakui bahwa pemulihan sektor pemerintahan dan perekonomian masih membutuhkan waktu. Namun, ia optimistis proses pemulihan akan berjalan lebih cepat dengan dukungan pemerintah pusat.

“Untuk perekonomian dan pemerintahan masih kacau, tapi kita fokus pembersihan bongkar kampung-kampung. Kami juga tadi minta bantuan supaya bisa lebih cepat kami pulih dan masyarakat juga senang tentunya,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh operator telekomunikasi yang terlibat dalam pemulihan jaringan. Dukungan tersebut dinilai sangat membantu masyarakat dalam menjalankan kembali aktivitas pascabencana.

Read more

Local News