Menko Airlangga: UMKM Jadi Penyangga dalam Berbagai Krisis Ekonomi

Share

Nukilan.id – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan peran penting usaha mikro, kecil, dan menengah dalam ekonomi Indonesia.

Hal tersebut disampaikan oleh Airlangga dalam acara Kajian Buku Pembiayaan UMKM batch II di Wilayah Sumatera secara hybrid di Bengkulu.

“UMKM menjadi penyangga dalam berbagai krisis ekonomi, termasuk dalam menjaga lapangan kerja pada masa pandemi Covid-19,” ujarnya seperti dikutip Kompas.com dari siaran pers Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (10/12/2021).

Menko Airlangga juga menyebut UMKM merupakan sektor penting dengan kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto sebesar 61 persen. Selain itu kontribusi UMKM terhadap tenaga kerja mencapai 97 persen.
Tak hanya itu, Airlangga mengatakan bahwa kontribusi UMKM terhadap investasi sebesar 60 persen, dan terhadap ekspor non migas mencapai 16 persen.

“Pelajaran UMKM dapat dilihat dari Jepang dan Korea Selatan. Di Jepang setelah perang dunia II, UMKM mendorong pemulihan ekonomi. Demikian pula di Korea Selatan, UMKM didorong melalui ekosistem kelembagaan yang terintegrasi dengan kebijakan Pemerintah terutama untuk mendorong daya saing UMKM,” kata Airlangga.

Meski begitu, Airlangga menilai fasilitas pembiayaan UMKM perlu didorong yaitu melalui peningkatan penyaluran kredit. Saat ini kata dia, penyaluran kredit ke UMKM baru ada di kisaran 18 persen.

Oleh karena itu kata dia, Presiden Joko Widodo telah mencanangkan agar porsi kredit UMKM terhadap kredit perbankan dapat ditingkatkan menjadi 30 persen pada 2024.

Ia berharap target 30 persen tersebut dapat mempercepat penciptaan usaha baru di sektor UMKM untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran.(Kompas.com)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News