NUKILAN.id | Tapaktuan – Dalam semangat Idul Adha, masyarakat Gampong Sapik menggelar prosesi kurban dengan mengorbankan satu ekor kerbau, satu ekor sapi, dan 15 ekor kambing. Acara kurban yang dilakukan pada hari raya ini merupakan bentuk ibadah sunnah muakkad, yakni ibadah sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam yang memiliki kemampuan untuk berkurban.
Haribun, salah seorang panitia kurban Gampong Sapik, menyampaikan bahwa hewan-hewan kurban tersebut akan dibagikan kepada lebih dari 350 kepala keluarga di desa tersebut.
“Kita ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat,” ujar Haribun saat ditemui Nukilan.id, Senin (17/6/2024).
Ia menambahkan, prosesi penyembelihan dilakukan dengan memperhatikan syariat Islam dan standar kesehatan hewan. Setelah disembelih, daging kurban akan dipotong-potong dan didistribusikan secara merata oleh panitia.
“Kami berupaya sebaik mungkin agar pembagian daging ini adil dan merata, sehingga seluruh warga bisa merasakan manfaatnya,” lanjutnya.
Masyarakat setempat menyambut antusias kegiatan kurban ini. Rizal, salah satu warga yang menerima daging kurban, mengungkapkan rasa syukurnya.
“Alhamdulillah, kami sangat berterima kasih atas perhatian dan kepedulian panitia serta para pekurban,” tutur Rizal.
Idul Adha merupakan momentum bagi umat Islam untuk meningkatkan kepedulian sosial dan berbagi dengan sesama. Tradisi kurban di Gampong Sapik ini diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat.
Dengan semangat gotong royong dan kebersamaan, masyarakat Gampong Sapik kembali menunjukkan betapa kuatnya ikatan sosial dan kepedulian antar sesama di hari yang penuh berkah ini.
Reporter: Akil Rahmatillah