NUKILAN.id | Banda Aceh – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Banda Aceh kembali menorehkan prestasi gemilang dengan mempertahankan gelar Juara Umum dalam ajang Aceh Science Olympiad (ASO) 2025 yang diselenggarakan oleh Pelatihan Olimpiade Sains Indonesia (POSI). Kompetisi yang berlangsung di Gedung AAC Dayan Dawood pada Minggu (2/2/2025) ini mempertemukan siswa-siswi terbaik dari berbagai sekolah di Aceh.
MAN 1 Banda Aceh sukses meraih 42 medali, terdiri dari 7 emas, 15 perak, dan 20 perunggu, dengan total 120 poin. Capaian ini mengukuhkan dominasi madrasah tersebut dalam kompetisi sains tingkat provinsi selama dua tahun berturut-turut.
ASO 2025 mempertandingkan tujuh bidang studi, yakni Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Ekonomi, Geografi, dan Bahasa Inggris. Dari bidang-bidang tersebut, Azkiya Aula dan Faras (Fisika), Raihan Febriansyah (Kimia), Alifah Rahayu Putri (Ekonomi), M. Syabil Akbar dan M. Rifki (Geografi), M. Rafi Rahman (Biologi), serta Cut Anya Yunita (Bahasa Inggris) berhasil menyumbangkan medali emas untuk MAN 1 Banda Aceh.
Sementara itu, medali perak diraih oleh siswa-siswi seperti Askana Sakhi (Matematika), Faral Ghasya Alvara (Fisika), Salsabila Dusuqi, Nora Fajria, dan Cut Ghina Asmaratul Adni (Ekonomi), Nashifa Fitria, Alifa Haura Zulkarnain, Ahmad Nagata Mulya, dan Ulva Birra (Geografi), serta Revana Berlian, Ahmad Ikram Tazakka, Andi Haniya Ufairah, dan Aghniya Arsi (Biologi). Selain itu, Dita Azzuhra dari bidang Bahasa Inggris juga turut menyumbang perak.
Tak ketinggalan, 20 medali perunggu diperoleh dari berbagai bidang, di antaranya Fadil Tri Firzatullah (Matematika), M. Albi (Fisika), Dhia Annisfa Syarqi dan Arsyad Putra Azizi (Kimia), serta M. Rafif Habibi, Tasya Oktaviani, dan Fathan Septiando Defad (Ekonomi). Sejumlah siswa lainnya seperti M. Ariq Muzhafar, M. Naufal Radhinal Fathin, Falisha Fitria Phonna, Sultan Al Farisi, dan Zamira (Geografi), serta Silma Ratu Syahrana, Arifa Balqisa Azkia, Nasywah Kamilah, Yudha Arif Athaya, dan Khansa Balqis Aryanza (Biologi) turut menyumbang perunggu.
Atas capaian ini, Kepala MAN 1 Banda Aceh, Nursiah, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi kepada para siswa serta seluruh tim yang telah berkontribusi dalam ajang ini.
“Alhamdulillah kita berhasil mempertahankan juara umum ASO 2025, karena ini tentu tidak mudah dan butuh perjuangan ekstra. Terima kasih kepada anak-anak dan semua tim yang terlibat atas perjuangan dan kerja kerasnya dalam mengharumkan nama madrasah di Aceh,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nursiah menegaskan bahwa keberhasilan ini menjadi bukti bahwa madrasah bukan hanya unggul dalam bidang keagamaan, tetapi juga mampu bersaing dan berprestasi di ranah sains.
Selain meraih juara umum, MAN 1 Banda Aceh juga mendapatkan penghargaan Sekolah/Madrasah Peduli Prestasi Provinsi Aceh 2025. Penghargaan ini semakin mengukuhkan posisi madrasah tersebut sebagai institusi pendidikan yang konsisten dalam mencetak generasi berprestasi di bidang akademik dan sains.