Saturday, June 29, 2024

Mahasiswa UIN Araniry Dibekali Teknik Konservasi Naskah

Nukilan.id – Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh dibekali dan dilatih teknik konservasi koleksi naskah pada kegiatan praktikum pelestarian dan pengawetan bahan pustaka Sebanyak 100 orang mahasiswa.

Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Nurhayati Ali Hasan, MLIS menjelaskan bahwa pelatihan dan praktikum pelestarian dan pengawetan bahan pustaka ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai teknis dasar konservasi koleksi mulai dari perawatan, pemeliharaan, pengawetan dan restorasi koleksi yang diperuntukkan untuk mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah pelestarian dan pengawetan koleksi.

“Kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan yang dipersiapkan sebagai calon pustakawan sesuai dengan SKKNI Bidang Perpustakaan salah satunya adalah kompetensi dalam bidang pelestarian koleksi perpustakaan,”kata Nurhayati dalam sambutannya, Kamis (21/10) di Ruang Perpustakaan Museum Aceh.

Selain itu, kata Nurhayati seiring dengan berjalannya waktu dan perkembangan teknologi informasi, maka perpustakaan juga dituntut untuk dapat mengikuti perkembangan zaman.

“Meningkatnya kebutuhan informasi, tentu koleksi-koleksi yang ada diperpustakaan seperti naskah, koleksi langka tidak bisa dibiarkan begitu saja harus ada upaya untuk pemeliharaan dan pengawetan sehingga dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin dan memiliki umur yang lebih panjang,”kata Nurhayati.

Sementara itu, Kepala UPTD Museum Aceh Mudha Farsyah SSos melalui Kasubag Tata Usaha Nurhasanah SPd mengatakan bahwa kegiatan praktikum konservasi naskah merupakan tindak lanjut kerjasama yang telah terjalin antara Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh dengan pihak Museum Aceh.

Museum sebagai lembaga warisan budaya bangsa, kata Nurhasanah mempunyai tugas dan fungsi pokok melaksanakan konservasi koleksi mulai dari perawatan, pemeliharaan, pengawetan dan restorasi warisan budaya. Oleh karena itu, pihak Museum Aceh khususnya bidang preparasi, konservasi dan restorasi mempunyai tanggungjawab untuk membekali para mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan yang selama ini bergelut dengan dunia perpustakaan.

“Kita sangat menyambut baik atas kerjasama ini dan akan selalu siap melatih para mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan sehingga kita berharap melalui kegiatan ini para peserta memiliki skill dasar untuk merawat dan melestarikan koleksi,”kata Nurhasanah.

Selama pelatihan berlangsung para mahasiswa didampingi langsung oleh dosen pengampu mata kuliah pelestarian dan pengawetan koleksi, Drs Syukrinur MLIS dan Nurul Rahmi SIP MA serta Mukhtaruddin MLIS selaku Sekretaris Prodi dan penanggungjawab kegiatan.

Kegiatan tersebut berlangsung selama 2 hari mulai tanggal 21-22 Oktober 2021 bertempat di Ruang Perpustakaan UPTD Museum Aceh.

Pelatihan dan praktikum yang diselenggarakan oleh Prodi Ilmu Perpustakaan FAH UIN Ar-Raniry Banda Aceh bekerjasama dengan UPTD Museum Aceh turut menghadirkan pemateri dan instruktur dari tim konservasi dan restorasi pada Museum Aceh masing-masing, Jasmiati SPd, Rahmi Novianti SSn, Nurhawani SS, Muhammad Nur Aulia SPd MA, Zurny SIP, Henry Marviza Spsi dan Auliana AMd.[]

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img