Tuesday, September 17, 2024
1

Kirab Api PON XXI Aceh-Sumut Tiba di Kota Jantho

NUKILAN.id | Jantho – Kirab Api Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 resmi tiba di Kota Jantho, ibu kota Aceh Besar, pada Kamis (5/9/2024). Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM, bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menyambut kedatangan Api PON di Meuligoe Bupati Aceh Besar.

Sebelum tiba di Kota Jantho, Api PON diterima oleh Sekda Aceh Besar, Drs Sulaimi MSi, di perbatasan Pidie-Aceh Besar di kawasan Saree, Kecamatan Lembah Seulawah. Dari sana, obor dibawa oleh Syahrial (35), mantan atlet asal Aceh Besar yang pernah meraih medali emas di PON 2008 cabang olahraga atletik nomor lompat tinggi.

“Selamat datang kepada tim Kirab Api PON dan terima kasih kepada Syahrial yang telah membawa obor ini dengan penuh semangat. Api PON akan diinapkan di Meuligoe malam ini sebelum besok menuju Banda Aceh, kota terakhir sebelum pembukaan PON XXI Aceh-Sumut 2024,” ujar Pj Bupati Iswanto.

Syahrial, sang pembawa obor, tidak hanya dikenal sebagai atlet berprestasi yang memecahkan rekor PON 2008, tetapi juga sebagai sosok inspiratif di Aceh Besar. Pria kelahiran 1989 asal Meunasah Manyet itu tercatat telah menyabet medali perak di PON 2012 dalam cabang olahraga yang sama.

Rangkaian kirab Api PON XXI Aceh-Sumut ini dimulai pada 27 Agustus lalu dari Sabang, dan telah melewati beberapa kabupaten/kota di Aceh. Di Kota Jantho, acara kirab disambut meriah oleh ratusan pelajar dan masyarakat yang mengibarkan bendera merah putih sejak siang hari.

“Saya sangat mengapresiasi para pembawa obor dan komunitas pelari yang telah mengelilingi Aceh. Tugas mulia ini akan mencapai puncaknya besok, ketika Api PON tiba di Banda Aceh untuk menyemarakkan pembukaan PON oleh Presiden RI,” tambah Iswanto.

Api PON akan melanjutkan perjalanan ke Banda Aceh pada hari Jumat (6/9/2024), kota terakhir sebelum pesta olahraga terbesar di Indonesia ini resmi dibuka.

Kirab Api PON di Kota Jantho ditutup dengan penyerahan obor dari Syahrial kepada Direktur RS Zainoel Abidin, dr Isra, yang kemudian diserahkan kepada Kapolres Aceh Besar, AKBP Sujoko SIK MH, di Meuligoe Bupati Aceh Besar. Semangat dan antusiasme warga turut mengiringi perjalanan simbol olahraga nasional ini.

Editor: Akil

spot_img
spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img