NUKILAN.ID | LHOSEUMAWE — Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aceh, Marthunis, ST, DEA, menghadiri sekaligus membuka secara resmi Musyawarah Wilayah (Muswil) Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) ke-III se-Sumatera. Ia hadir mewakili Gubernur Aceh, Muzakir Manaf. Kegiatan ini dipusatkan di Gedung Serbaguna Universitas Islam Negeri (UIN) Sultanah Nahrasiyah Aceh, Rabu (12/11).
Muswil yang membawa tema “Mahasiswa Mewarisi Perjuangan Menegakkan Peradaban: Parlemen Aceh Terhadap Amanah, Kuasa dan Pembangunan” ini diikuti oleh delegasi senat mahasiswa dari berbagai PTKIN di Sumatera. Hadir pula pimpinan universitas, perwakilan Wali Kota Lhokseumawe, Ketua DPRK Lhokseumawe, perwakilan Bupati Aceh Utara, anggota DPR Aceh, unsur Forkopimda, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutan mewakili Gubernur Aceh, Marthunis menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Muswil sebagai ruang silaturahmi dan konsolidasi gagasan antar-mahasiswa Islam se-Sumatera.
“Pemerintah Aceh menaruh harapan besar kepada generasi muda dan berharap kegiatan Muswil ini dapat menggugah semangat intelektual mahasiswa, memperluas wawasan sosial, serta mempererat silaturahmi antar daerah. Dari forum seperti inilah biasanya lahir gagasan besar yang kelak mengubah arah perjalanan bangsa,” ujarnya.
Ia menekankan bahwa kepemimpinan mahasiswa perlu dibangun di atas kolaborasi dan inovasi.
“Mahasiswa bukan hanya pewaris ilmu, tetapi juga pewaris tanggung jawab. Di tangan kalianlah nilai-nilai kebenaran, keadilan, dan kemaslahatan umat akan terus disuarakan,” tambahnya.
Sementara itu, Rektor UIN Sultanah Nahrasiyah Aceh, Prof. Dr. Danial, M.Ag, mengajak para peserta Muswil untuk menjadi teladan dalam menegakkan nilai-nilai keislaman yang moderat dan berpikir ilmiah.
“Jadikan Rasulullah SAW dan Para Khulafaurrasyidin sebagai sumber inspirasi dalam mengawal nilai-nilai kebangsaan dan keagamaan di tengah perubahan zaman,” pesannya.
Muswil PTKIN ke-III se-Sumatera ini berlangsung di Gedung Serbaguna UIN Sultanah Nahrasiyah Aceh dan Hotel Lido Graha. Rangkaian kegiatan meliputi diskusi publik, sidang-sidang pleno, serta pemilihan koordinator wilayah Senat Mahasiswa PTKIN Wilayah Sumatera periode 2025–2027.
Pemerintah Aceh melalui BPSDM Aceh berharap agenda ini mampu melahirkan rekomendasi dan gagasan konstruktif bagi penguatan karakter, moderasi beragama, serta peningkatan peran mahasiswa dalam pembangunan sosial dan pendidikan di kawasan Sumatera.



