Saturday, May 4, 2024

Kemenag Hari Ini Akan Lakukan Rukyatul Hilal di 124 Titik Seluruh Indonesia

Nukilan.id – Kemeterian Agama (Kemenag) RI hari ini akan menggelar pemantauan (Rukyatul) hilal awal Ramadhan 1444 Hijriah di 124 titik lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia, Rabu (22/3/2023).

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag, Kamaruddin Amin mengatakan, dalam melakukan rukyatul hilal tahun ini pihaknya bekerja sama dengan Peradilan Agama, Organisasi Masyarakat (Ormas) Islam serta instansi di daerah. Nantinya pemantauan akan dilaksanakan oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag provinsi dan Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia.

“Hasil rukyatul hilal yang dilakukan ini selanjutnya dilaporkan sebagai bahan pertimbangan Sidang Isbat Awal Ramadhan 1444 H,” ujar Kamaruddin.

Adapun metode rukyatul hilal sejauh ini masih menggunakan cara lama seperti tahun-tahun sebelumnya dalam menentukan awal Ramadhan di Indonesia.

Sementara itu, salah satu organisasi Islam di Indonesia Nahdlatul Ulama, juga masih menggunakan metode tersebut dalam menetukan awal Ramadhan. Hal itu dilakukan atas dasar keputusan Muktamar ke–30 NU tahun 1999 di Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur.

Terdapat dua aspek yang mendasari NU tetap menggunakan rukyah hilal sama seperti sebelumnya. Pertama, Rukyatul Hilal sebagai aspek ibadah menurut pandangan NU sehingga pelaksanaan rukyah hilal merupakan instrumen wajib guna memastikan kapan masuk tanggal 1 bulan kalender Hijriyah. Kedua, dari aspek kultural dikarenakan Indonesia adalah negara berpenduduk Muslim terbesar di dunia pada saat ini.

“Jadi tidak hanya untuk menentukan awal Ramadhan, hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha. Nahdlatul Ulama menggelar rukyah hilal guna penentuan awal setiap bulan kalender Hijriyah sepanjang tahun,” begitu yang tertulis dalam Informasi Hilal Awal Ramadhan 1444 H 29 Sya’ban 1444 H/22 Maret 2023 M yang diterbitkan LF PBNU.

Selanjutnya, NU sepakat bahwa rukyatul hilal memiliki hukum yang bersifat fardhu kifayah atau wajib untuk masyarakat (wajib-komunal). Jadi semua keputusan hasil dari 124 titik di seluruh indonesia dapat menjadi acuan utama penentuan awal ramadhan.[]

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img