Saturday, July 27, 2024

Kabid SMA dan PKLK Disdik Aceh di Wisuda oleh Rektor UINSU

Nukilan.id – Kepala Bidang SMA dan PKLK Dinas Pendidikan Aceh Dr. Hamdani M.Pd, merupakan salah satu dari 3.104 wisudawan pada Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan. Selasa, 13/6/2023.

Ia berhasil meraih gelar Doktor di Fakultas Dakwah UINSU. Hamdani berharap ilmu yang diperolehnya dapat bermanfaat untuk pengembangan pendidikan di Aceh.

“Setelah melaui proses akademik, hari ini saya di wisuda jenjang strata tiga (S3) dengan meraih gelar Doktor di Fakutas Dakwah UINSU,” tuturnya.

Baca Juga: Aksi Damai ke DPRA, Sejumlah Pemuda Dukung Achmad Marzuki Lanjut Pimpin Aceh

Hamdani menyampaikan, semoga ilmu yang diperolehnya bermanfaat bagi pengembangan pendidikan khususnya di Aceh.

Acara wisuda berlangsung dengan khidmat di Gedung Serbaguna Pemdasu Medan, dan Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara juga hadir dalam acara tersebut.

Upacara wisuda di Universitas Islam Negeri Sumatera Utara (UINSU) Medan, diikuti sebanyak 3.104 wisudawan. Wisuda dilakukan oleh Rektor UINSU Medan, Prof. Dr Nurhayati M.Ag, dan dihadiri oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.

Dalam sambutannya, Rektor Nurhayati menyampaikan bahwa UINSU Medan sedang mengalami era kebangkitan ke-3 dan berharap untuk mengembangkan Fakultas Kedokteran di universitas tersebut.

“Kebangkitan itu adalah mentransformasikan keilmuannya terutama bidang kesehatan, untuk itu mengharapkan partisipasi Gubernur Edy Rahmayadi untuk bersama mewujudkan Fakultas Kedokteran di UINSU Medan,” kata Nurhayati.

Sementara, Gubernur Edy Rahmayadi merespon harapan tersebut dengan menekankan pentingnya menjadi mujahid, termasuk di antaranya adalah kejujuran.

“Ada 13 kriteria mujahid salah satu diantaranya adalah kejujuran, maka dengan semangat kejujuran kita bangun Sumatera Utara dengan bermartabat,” ucap Edy Rahmayadi.

Selanjutnya, Prof. Dr Luthfiyah Nurlaela M.Pd memberikan orasi ilmiah tentang pengembangan SDM dan PMD di kementerian desa dan pembangunan daerah tertinggal.

“Dia menekankan pentingnya membangun daerah, terutama dari desa, dan transformasi digital menuju konsep Smart Islamic,”

Membangun desa merupakan jantung keberhasilan dalam era saat ini mutlak perlu dilakukan. ujar Luthfiyah. []

Baca Juga: DPPKP Sosialisasi Pengukuran Geospasial Lahan Pertanian Kepada Penyuluh Pertanian

spot_img
spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img