NUKILAN.id | Banda Aceh – Jumlah penumpang angkutan laut di Aceh mengalami penurunan signifikan pada Maret 2025. Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh mencatat sebanyak 41.712 orang menggunakan transportasi laut selama bulan tersebut, turun 27,11 persen dibandingkan Februari 2025.
Plt. Kepala BPS Aceh, Tasdik Ilhamudin, mengungkapkan bahwa tren penurunan juga terjadi jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
“Jumlah ini juga turun sebesar 28,26 persen jika dibandingkan dengan bulan Maret 2024. Untuk penumpang angkutan laut terbanyak pada bulan Maret 2025 berangkat melalui pelabuhan Ulee Lheu Banda Aceh tercatat sebanyak 16.582 penumpang,” ujar Tasdik, Jumat (2/5/2025).
Selain keberangkatan, jumlah kedatangan penumpang laut di Aceh pada Maret 2025 juga mengalami penurunan. Total kedatangan tercatat sebanyak 42.094 orang, atau turun 26,85 persen dibandingkan Februari 2025.
Beberapa pelabuhan yang mencatat jumlah penumpang cukup besar antara lain Pelabuhan Balohan di Sabang dengan 16.413 penumpang, Pelabuhan Sinabang sebanyak 3.424 penumpang, serta Pelabuhan Calang dengan 2.531 penumpang.
Tasdik menambahkan, hampir seluruh pelabuhan di Aceh mengalami penurunan jumlah penumpang jika dibandingkan bulan sebelumnya.
“Secara umum terjadi perubahan penurunan jumlah penumpang angkutan laut pada semua pelabuhan dibandingkan Februari 2025 (m to m). Dari data tersebut, pelabuhan Calang, Tapaktuan dan Labuhan Haji yang tumbuh positif,” tutupnya.
Meski dilanda tren penurunan, aktivitas di sejumlah pelabuhan seperti Ulee Lheu masih menjadi pusat pergerakan masyarakat yang hendak menyeberang, khususnya ke Sabang. Penurunan ini diduga dipengaruhi oleh sejumlah faktor seperti kondisi cuaca, pilihan moda transportasi, serta tren wisata dan pergerakan penduduk usai libur panjang.