Tuesday, September 17, 2024
1

Irmawan Minta Pembangunan Pelabuhan Labuhan Haji dan Aceh Singkil Kelar 2024

Nukilan.id – Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) H. Irmawan, S.Sos, MM, kembali mengingatkan kementerian Perhubungan (Kemenhub) Republik Indonesia untuk pembangunan pelabuhan di Labuhan Haji, Aceh Selatan, yang kini mengalami pedangkalan.

“Ini pernah beberapa kali kami usul, karena dipelabuhan itu bila ada kapal yang berlabuh tidak dapat merapat karena ada pendangkalan,” kata Irmawan pada Rapat Kerja Komisi V DPR-RI dengan Kementerian Perhubungan yang membahas LKPP 2022, dan Pembahasan RKK K/L 2024, di Gedung DPR-RI, Jakarta, Rabu (30/8/2023).

Irmawan berharap Menteri Perhubungan dapat mengalokasikan anggaran pada tahun 2024 untuk pengerukan pelabuhan Labuhan Haji ini, agar pendangkalan dapat teratasi dan kapal-kapal penumpang bisa merapat kembali ke dermaga.

“Ini sudah berkali-kali kami surati melalui Dirjen Perhubungan Darat,” ujarnya.

Bukan hanya Pelabuhan Labuhan Haji, Aceh Selatan, Irmawan juga mendorong kementerian Perhubungan untuk menjalankan peningkatan pelabuhan Singkil, karena ini memang sangat diharapkan masyarakat disana karena Aceh Singkil saat ini sedang digalakan menjadi daerah tujuan wisata baru.

“Peningkatan pelabuhan di Singkil memang sangat diharapkan, dan kami minta agar anggarannya juga tidak terlalu kecil, sehingga pembangunannya bisa tuntas pada tahun 2024 ini,” pinta ketua DPW PKB Aceh ini.

Dalam RDP itu, Gus Ir, sapaan Irmawan, juga menyinggung pembangunan rel kereta Api perintis Binjai, Besitang dan Siliput, sementara sudah berkali-kali disampaikan kepada menhub bahwa Siliput ini belum masuk ke daerah Aceh, dan masih di hutan rimba. Efektifnya Rel ini disambung hingga ke Aceh, minimal sampai ke Aceh Tamiang.

“Jadi kalau hanya sampai Siliput ini saya rasa tidak efektif dan tidak bermanfaat. Maka dari itu kami berharap rel ini disambung hingga ke Aceh Tamiang, jangan hanya sampai Siliput saja, sehingga harapan kami pada tahun 2024 dapat disambungkan sampai ke Tamiang,” kata Irmawan.

Selanjutnya, Irmawan yang didampingi Anggota DPR RI Ruslan M Daud menyampaikan agar melanjutkan pembangunan rel perintis Kuta Blang Kabupaten Bireuen, paling tidak dapat menghungkan Lhokseumawe, Krueng Geukuh, dan Bireuen.

“Kalau ini tidak dilanjutkan, maka sangat tidak efektif anggaran yang sudah banyak dikucurkan untuk pembangunan rel kereta api di Aceh,” jelasnya.

Disampaikan Irmawan juga soal rute baru yang diusulkan untuk Bandara perintis Sinubung, Gayo Lues. kalau selama ini hanya ada rute Blangkejeren ke Banda Aceh, sementara juga yang paling dibutuhkan masyarakat disana penerbangan yang menghubungkan Medan dengan Gayo Lues.

“Ini sudah beberapa kali disampaikan namun belum terakomodir oleh kementerian perhubungan. Untuk itu kami berharap, 2024 ini kemenhub dapat membuka rute dari Blangkejeren ke Medan, jangan hanya rute Blangkejeren-Banda Aceh saja,” demikian Irmawan.

spot_img
spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img