NUKILAN.ID | BANDA ACEH — Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) Wilayah Aceh menggelar Rapat Kerja sekaligus Pendidikan Profesional Berkelanjutan (PPL) gratis tahun 2025 di Hotel Kriyad Muraya, Banda Aceh, Sabtu (20/12/2025). Kegiatan ini mengusung tema “Akuntan Profesional di Era Digital dan ESG: Transisi dari Pelapor Keuangan Menjadi Mitra Strategis dan Pemimpin Bisnis.”
Agenda tersebut menjadi bagian dari upaya strategis IAI Wilayah Aceh dalam memperkuat kapasitas profesional para anggotanya untuk menjawab tantangan perkembangan teknologi digital serta tuntutan pelaporan Environmental, Social & Governance (ESG) yang kian relevan dalam dinamika bisnis modern. Selain itu, kegiatan ini juga menegaskan pergeseran peran akuntan sebagai mitra strategis dalam pengambilan keputusan organisasi.
Ketua IAI Wilayah Aceh, Dr. Fazli Syam BZ, SE., M.Si., Ak., CA., Cert.DA, dalam sambutannya menekankan pentingnya peningkatan kompetensi akuntan di tengah perubahan yang berlangsung cepat. Dukungan terhadap transformasi profesi akuntansi juga disampaikan oleh Wakil Ketua I Dewan Konsultatif IAI Wilayah Aceh, Dr. Nadirsyah, SE., M.Si., Ak., CA., ASEAN CPA.
Kegiatan ini turut dihadiri Dewan Penasihat IAI Wilayah Aceh, yakni Kepala Perwakilan BPKP Aceh dan Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Aceh, yang memberikan arahan sekaligus sambutan. Dalam penyampaiannya, Dewan Penasihat menegaskan, “Di Era digital dan ESG, akuntan dituntut untuk naik kelas. Akuntan dituntut untuk melakukan peningkatan peran dan kapabilitas secara signifikan, sejalan dengan perkembangan lingkungan bisnis, teknologi, dan tata kelola yang semakin kompleks.”
Pada sesi inti PPL, dua narasumber dihadirkan untuk membahas isu strategis yang relevan dengan profesi akuntan. Dr. Thasrif Murhadi, SE., MM. memaparkan materi bertajuk “Kepemimpinan dalam Ketidakpastian: Membangun Budaya Risiko yang Etis Office Solution”, yang menyoroti pentingnya kepemimpinan serta pembentukan budaya risiko yang kuat dan beretika di lingkungan kerja yang penuh ketidakpastian.
Sementara itu, Ali Mulyagusdin, SE., MBA., Ak., CA. menyampaikan materi “Navigasi Strategis Investasi Mini LNG PT Jabung Gas Energi”. Materi tersebut mengulas peran strategis akuntan dalam mendukung pengambilan keputusan investasi di sektor energi, khususnya proyek Mini LNG, sekaligus membuka perspektif baru terkait keterlibatan akuntan dalam pengelolaan dan evaluasi proyek berskala besar.
Diskusi dan sesi tanya jawab berlangsung interaktif dengan antusiasme tinggi dari peserta yang berasal dari pengurus dan anggota IAI Wilayah Aceh. Para peserta aktif merespons isu-isu yang dibahas serta peluang penerapan praktik profesional terbaru di lingkungan kerja masing-masing.
Sebagai penutup rangkaian kegiatan, IAI Wilayah Aceh melaksanakan pelantikan Pengurus IAI Muda Wilayah Aceh. Momentum ini menjadi langkah penting dalam regenerasi kepemimpinan organisasi serta wujud komitmen IAI Aceh dalam mendorong peran generasi muda untuk memperkuat kualitas dan daya saing profesi akuntansi, baik di tingkat regional maupun nasional.
Rapat Kerja dan PPL IAI Wilayah Aceh Tahun 2025 mencerminkan semangat kolaborasi dan pembelajaran berkelanjutan, sejalan dengan visi IAI dalam memperkuat peran akuntan sebagai trusted adviser dalam tata kelola organisasi modern di era digitalisasi dan keberlanjutan.





