NUKILAN.id | Banda Aceh – Harga emas di Banda Aceh hari ini, Jum’at (11/4) mencapai Rp5.820.000 per mayam. Angka tersebut belum termasuk ongkos pembuatan yang berkisar antara Rp100.000 hingga Rp150.000 per mayam tergantung model perhiasan.
Daffa, pedagang emas di Toko Italy yang berlokasi di kawasan Pasar Aceh, menyampaikan bahwa harga emas saat ini hampir menyentuh angka Rp6 juta per mayam dan diprediksi akan tembus dalam beberapa minggu atau bulan ini.
“Harga emas mengalami kenaikan sekitar Rp320.000 per mayam dari sebelum Hari Raya Idul Fitri. Kami memprediksi harga emas akan naik terus,” kata Daffa kepada Nukilan, Jum’at (11/4/2025).
Dia menambahkan, daya beli emas saat ini sangat meningkat dengan 98 persen konsumen melakukan pembelian dan hanya 2 persen yang menjual emas di tokonya.
Sementara itu, untuk harga emas batangan Antam, saat ini mencapai Rp2.025.000 per gram.
Menurut Daffa, salah satu penyebab utama kenaikan harga emas adalah dampak dari kebijakan baru terkait ekspor-impor yang diberlakukan oleh Amerika Serikat, khususnya di bawah pemerintahan Donald Trump.
“Kenaikan pajak dan aturan ekspor-impor dari Amerika memengaruhi harga emas dunia, dan itu berdampak juga ke Indonesia,” pungkasnya.
Reporter: Rezi