Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Barat Simeulue, Tidak Berpotensi Tsunami

Share

NUKILAN.id | Banda Aceh – Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 5,9 mengguncang wilayah barat Pulau Simeulue, Aceh, pada Selasa (8/4/2025) pukul 02.48 WIB. Guncangan turut dirasakan di sejumlah wilayah di barat Sumatera, meski tidak menimbulkan potensi tsunami.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan episenter gempa berada di laut, tepatnya pada koordinat 2,03° Lintang Utara dan 96,71° Bujur Timur atau sekitar 62 kilometer tenggara Sinabang, pada kedalaman 30 kilometer.

“Gempa terjadi di koordinat 2,03° Lintang Utara dan 96,71° Bujur Timur, tepatnya di laut pada jarak 62 kilometer tenggara Sinabang, pada kedalaman 30 kilometer,” kata Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Dr. Daryono, S.Si., M.Si.

BMKG memastikan gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas subduksi lempeng. Analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa ini memiliki pergerakan naik (thrust fault).

Guncangan terasa cukup kuat di wilayah Kabupaten Simeulue dengan intensitas III–IV MMI (Modified Mercalli Intensity), yang berarti dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah dan menyebabkan benda ringan bergoyang. Sementara di Kabupaten Aceh Selatan, Kota Subulussalam, Kabupaten Singkil, dan Nias Utara, guncangan tercatat pada intensitas III MMI.

Wilayah lain seperti Kabupaten Karo dan Aceh Barat Daya juga turut merasakan getaran dengan intensitas II–III MMI.

“Hingga pukul 03.15 WIB, belum terdeteksi adanya gempa susulan,” tambah Daryono.

BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan. Warga juga diminta untuk menjauhi bangunan yang retak atau rusak akibat guncangan, serta tidak mudah percaya pada informasi yang belum diverifikasi.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News