Founder Celios Jadi Pemateri Politik Ekonomi di Penutupan Young Progressive Academy

Share

NUKILAN.id | Jakarta – Founder Center of Economic and Law Studies (Celios), Media Wahyudi Askar, menjadi pemateri dalam sesi politik ekonomi pada rangkaian penutupan Young Progressive Academy (YPA) angkatan ketiga di Hotel Mercure Jakarta Cikini, Jumat (14/2/2025).

Amatan Nukilan.id, Media dalam paparannya menyoroti berbagai tantangan ekonomi yang dihadapi Indonesia, termasuk target ambisius pertumbuhan ekonomi sebesar 8 persen yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto.

Menurut Media, target tersebut bukan mustahil untuk dicapai, tetapi ada konsekuensi yang harus diperhitungkan.

“Bisa saja kita melakukan pertumbuhan ekonomi 8%, caranya tinggal babat hutan, masukkan investor, lakukan transaksi, masyarakat adat terpinggirkan. Tapi, apakah ini yang kita inginkan? Kan bebikan ini yang dikritik oleh ekonom dunia,” ujarnya.

Pernyataan tersebut menggambarkan dilema antara pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan dampaknya terhadap lingkungan serta kelompok masyarakat rentan.

Selain itu, Media juga menyoroti pentingnya perlindungan sosial dalam menekan angka kemiskinan. Ia menekankan bahwa kebijakan bantuan sosial berbasis transfer tunai lebih efektif dalam membantu kelompok masyarakat miskin.

“Parlinsos adalah kunci. Kalau mau mengurangi kemiskinan, PKH diperbanyak, karena lebih tepat sasaran melalui transfer tunai,” katanya.

Acara penutupan YPA angkatan ketiga ini menjadi forum diskusi yang menarik bagi para peserta untuk memahami hubungan antara kebijakan ekonomi dan dampaknya terhadap masyarakat. Media Wahyudi Askar menutup sesi dengan menekankan pentingnya kebijakan ekonomi yang berorientasi pada keadilan sosial, bukan sekadar mengejar angka pertumbuhan tanpa memperhatikan dampaknya. (XRQ)

Reporter: Akil

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News