DLHK Aceh Barat Ajak Perusahaan Briket Sampah Berinvestasi

Share

NUKILAN.id | Meulaboh – Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Aceh Barat, Bukhari, mengajak perusahaan yang memproduksi briket berbahan baku sampah untuk berinvestasi di wilayahnya. Menurutnya, Aceh memiliki potensi pasar yang besar bagi briket sebagai bahan bakar alternatif, terutama bagi industri seperti pabrik semen dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang selama ini bergantung pada batu bara.

“Saya melihat Aceh memiliki potensi untuk pasar briket mengingat kita memiliki sejumlah pabrik yang selama ini berbahan bakar batu bara seperti PLTU dan pabrik semen. Jadi dengan adanya produksi briket, maka akan ada alternatif. Karena itu kita mengundang perusahaan-perusahaan yang memproduksi briket dari sampah untuk berinvestasi,” kata Bukhari dikutip dari CATAT.CO, Rabu (12/2/2025).

Selain sektor industri, briket juga bisa menjadi bahan bakar rumah tangga yang lebih terjangkau sebagai pengganti elpiji. Bukhari menilai, pemanfaatan sampah sebagai bahan baku briket tidak hanya mengurangi pencemaran lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.

“Dengan adanya pabrik produksi briket, kita bisa menggandeng kabupaten kota lainnya di Aceh untuk kebutuhan baku jika dari Aceh Barat tidak mencukupi. Kehadiran pabrik briket yang pertama sekali itu sudah pasti menjaga lingkungan dari pencemaran sampah rumah tangga, selain itu juga menjadi nilai tambah ekonomi bagi masyarakat. Karena sudah secara otomatis maka akan kita bentuk bank sampah untuk membeli sampah rumah tangga dihasilkan masyarakat,” ujarnya.

DLHK Aceh Barat berencana menjalin kerja sama dengan berbagai daerah di Aceh untuk memasok bahan baku pembuatan briket. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem industri briket berbasis sampah di wilayah tersebut, sekaligus mendukung upaya pengurangan limbah yang lebih berkelanjutan.

Editor: Akil

spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News