NUKILAN.id | Jakarta – Bagi warga yang hendak bepergian ke Bandara Soekarno-Hatta, bus Damri menjadi salah satu pilihan transportasi yang nyaman dan praktis. Senin (14/10/2024) pagi, pukul 06.00 WIB, bus Damri berangkat dari Terminal Rawamangun menuju Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, melintasi rute yang relatif bebas macet. Dengan tarif Rp 80 ribu, penumpang dapat membayar melalui kartu debit atau QRIS, tanpa opsi pembayaran tunai.
Perjalanan yang berlangsung lebih dari satu jam ini berjalan lancar tanpa hambatan. Meski waktu keberangkatan bertepatan dengan jam sibuk pagi hari, rute yang dilalui Damri mampu menghindari kemacetan yang biasanya terjadi di beberapa titik menuju bandara. Banyak penumpang memilih bus Damri karena efisiensi waktu dan kenyamanan yang ditawarkan.
Salah satu penumpang, Rini, yang ditemui di dalam bus, mengungkapkan bahwa Damri menjadi pilihan utamanya setiap kali ia harus pergi ke bandara.
“Saya sudah beberapa kali naik Damri dari Rawamangun ke Bandara Soekarno-Hatta, terutama saat jam-jam sibuk. Selain nyaman, saya juga tidak perlu khawatir soal kemacetan. Selama ini perjalanan selalu tepat waktu,” kata Rini kepada Nukilan.id.
Selain itu, Rini juga menambahkan bahwa metode pembayaran non-tunai membuat segalanya lebih praktis.
“Pembayaran menggunakan QRIS sangat memudahkan, karena sekarang hampir semua orang sudah punya aplikasi pembayaran digital. Jadi, nggak repot harus menyiapkan uang tunai atau mencari ATM,” katanya.
Penumpang lain, Budi, seorang pekerja yang rutin terbang ke luar kota, juga menyampaikan hal serupa. Menurutnya, harga tiket yang terjangkau dan pelayanan yang memadai membuat Damri menjadi pilihan utama.
“Dengan harga Rp 80 ribu, kita sudah bisa sampai ke bandara dengan nyaman dan tepat waktu. Apalagi Damri sekarang sudah pakai pembayaran digital, jadi lebih praktis,” jelas Budi.
Dengan kehadiran layanan Damri yang semakin modern, Damri tidak hanya menawarkan solusi transportasi yang ekonomis, tetapi juga efektif dalam menghindari kemacetan yang sering menjadi momok bagi warga Jakarta. Hal ini membuat bus Damri tetap menjadi alternatif transportasi yang dapat diandalkan bagi masyarakat yang hendak menuju bandara. (XRQ)
Reporter: Akil Rahmatillah