NUKILAN.ID | BANDA ACEH — Aliansi Masyarakat Peduli Nanggro menyalurkan bantuan kemanusiaan ke sejumlah wilayah terdampak bencana di Aceh dan sekitarnya selama 27 hingga 29 Desember 2025. Aksi tersebut digerakkan oleh tiga organisasi, yakni Cakrawala Muda Aceh (CMA), Forum Solidaritas Mahasiswa Pemuda Aceh (SMPA), dan Ikatan Pemuda Mahasiswa Aceh Singkil (IPMA Singkil), dengan Iwan Rismadi sebagai koordinator lapangan.
Distribusi bantuan menyasar Desa Batu Sumbang di Kecamatan Simpang Jernih, Kabupaten Aceh Timur; Desa Pantai Jempa dan Desa Babo di Kecamatan Bandar Pusaka, Kabupaten Aceh Tamiang; serta Desa Alur Selebuk di Kecamatan Kejuruan Muda, Kabupaten Aceh Tamiang.
Iwan Rismadi menegaskan bahwa kondisi masyarakat di wilayah terdampak membutuhkan perhatian serius dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah.
“Kami berharap kepada pemerintah pusat supaya menjadikan bencana alam di Sumatra ini menjadi bencana nasional, dan meminta kepada pemerintah pusat dan pemerintah daerah tolong perhatikan daerah daerah yang jauh dari kota,” ungkapnya kepada Nukilan.id, Selasa (30/12/2025).
Ia menilai, penetapan status bencana nasional akan mempercepat distribusi bantuan dan membuka akses penanganan yang lebih luas bagi masyarakat di wilayah terpencil.
Iwan juga menyampaikan peringatan keras apabila tuntutan tersebut tidak dipenuhi.
“Jika pemerintahan pusat tidak menetapkan bencana alam ini menjadi bencana sosial maka itu adalah suatu pengkhianatan kepada masyarakat Sumatra,terutama masyarakat aceh,” ungkapnya.
Lebih lanjut, ia mengingatkan pemerintah tentang posisi dan kontribusi historis Aceh bagi bangsa Indonesia.
“Negara ini harus paham tentang aceh, bagai mana aceh membantu negara ini dari berbagai sumber daya, dan cerita sejarah telah membuktikan bagaimana aceh membatu negara ini dalam mendapatkan kemerdekaan,” ungkapnya.
Aliansi Masyarakat Peduli Nanggro berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret dan menjadikan penanganan bencana di wilayah Sumatra, khususnya Aceh, sebagai prioritas nasional demi menjamin keselamatan dan kesejahteraan masyarakat yang terdampak. (XRQ)
Reporter: AKIL

