NUKILAN.ID | JAKARTA – Ironi politik kembali mencuat ke permukaan. Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Immanuel Ebenezer Gerungan atau yang akrab disapa Noel, batal tampil sebagai pembicara dalam sebuah diskusi daring bertema pemberantasan korupsi. Pasalnya, sebelum sempat berbicara, Noel telah lebih dulu ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (20/8/2025) malam.
Padahal, ia dijadwalkan hadir dalam acara yang digelar Emerson Institute pada Senin (25/8/2025) bertajuk “Perang Melawan Korupsi” dengan tema “Hukuman Mati dan Efek Jera untuk Koruptor.” Kehadirannya kala itu dinilai penting mengingat Noel dikenal vokal menyuarakan isu pemberantasan korupsi. Namun, nasib berkata lain—Noel justru tersandung kasus hukum sebelum sempat menyampaikan pandangannya.
Penangkapan Noel tidak luput dari perhatian publik, termasuk sesama politisi. Wakil Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan, Adian Napitupulu, menyindir Noel lewat akun Instagram miliknya pada Kamis (21/8/2025) lalu.
“Bagaimana kelanjutan Talk Show nya,” tulis Adian, dikutip Nukilan.id pada Minggu (24/82025).
Unggahan singkat itu langsung viral dan ramai diperbincangkan warganet. Banyak yang menyoroti kontrasnya keadaan: seorang pejabat yang seharusnya membahas hukuman berat bagi koruptor, justru lebih dulu dijerat kasus korupsi.
Peristiwa ini menjadi catatan tersendiri mengenai pentingnya integritas pejabat publik. Sindiran Adian pun seakan menegaskan bahwa perang melawan korupsi tak bisa berhenti pada wacana, melainkan harus dibuktikan dengan keteladanan nyata. (XRQ)
Reporter: AKil