NUKILAN.ID | MEUREUDU — Gelaran Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-37 Tingkat Provinsi Aceh resmi berakhir pada Jumat, 7 November 2025. Ajang yang berlangsung selama lima hari di Kabupaten Pidie Jaya itu kembali melahirkan talenta muda berbakat, salah satunya Nailul Arifa, siswi MIN 6 Geudong Pasee, Aceh Utara, yang berhasil meraih Juara I pada cabang Tartil Putri.
Kepala Kankemenag Aceh Utara, H. Fadli, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta asal Aceh Utara yang telah tampil membanggakan. Ia menilai capaian tersebut tidak terlepas dari keberhasilan program pembinaan yang dijalankan di tingkat madrasah dan dayah.
Ia menjelaskan bahwa Program Limit (Lima Belas Menit) Mengaji dan Getba (Gerakan Baca Al-Qur’an)—yang digagas Kepala Kanwil Kemenag Aceh, Drs. H. Azhari, M.Si—berperan besar dalam meningkatkan kemampuan literasi Al-Qur’an para pelajar. Program tersebut mengharuskan siswa memulai aktivitas sekolah dengan membaca Al-Qur’an selama 15 menit, sebelum proses belajar mengajar berlangsung.
“Program ini mewajibkan seluruh siswa untuk mengawali kegiatan sekolah dengan membaca Al-Qur’an selama 15 menit, sebelum aktivitas belajar mengajar dimulai. Selain itu Getba memberikan solusi tepat bagi rendahnya pemahaman siswa-siswi SD, SMP dan SMA terhadap literasi Al-Qur’an,” kata Fadli.
Menurutnya, pelaksanaan MTQ bukan sekadar kompetisi, tetapi momentum untuk membentuk generasi Qur’ani di Aceh Utara, sekaligus mendorong lahirnya sumber daya manusia yang berakhlak baik dalam kehidupan sehari-hari.
Dari hasil penetapan 10 besar Juara Umum MTQ ke-37, Kabupaten Aceh Utara menempati posisi kelima dengan raihan total 181 poin. Adapun rincian prestasi yaitu enam Juara I, satu Juara II, dua Juara III, serta beberapa peringkat harapan: lima Harapan I, tiga Harapan II, dan lima Harapan III.
Kebahagiaan juga dirasakan pihak madrasah. Kepala MIN 6 Aceh Utara, Wiwin Hermawan, menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan Nailul Arifa. Ia turut memberikan apresiasi kepada pembimbing dari MIN 4 Aceh Utara, Tgk. H. Yusuf Yasin, M.Pd.
“Syukur Alhamdulillah dan terima kasih kepada Tgk H Yusuf Yasin MPd Kepala MIN 4 Aceh Utara yang telah membimbing Siswi kami sampai Meraih juara serta terima kasih atas Doa kita semua,” ujar Wiwin.
Ia menuturkan bahwa Nailul dikenal sebagai siswi yang tekun dan gemar membaca Al-Qur’an.
“Nailul dikenal sebagai sosok yang rajin dan suka membaca Al-quran di Madrasah. Ia merupakan siswi kelas IV anak dari Bapak As’adi bekerja sebagai wiraswasta dan Nurjanah sebagai Ibu rumah tangga,” kata Wiwin.
Untuk meningkatkan kualitas bacaan para siswa, MIN 6 Aceh Utara tidak hanya menerapkan Program Limit Mengaji, tetapi juga menghadirkan ekstrakurikuler Tahsin Al-Qur’an.
“Program ini bertujuan memperbaiki bacaan dan tajwid siswa, agar mereka tidak hanya lancar membaca, tetapi juga memahami adab dan keindahan dalam membaca Al-Qur’an,” ujarnya.
Keberhasilan Nailul menjadi bukti bahwa pembinaan yang berkelanjutan mampu menciptakan generasi muda yang mencintai Al-Qur’an dan berprestasi di tingkat provinsi.






