NUKILAN.ID | BANDA ACEH – Dua pelajar asal Aceh kembali mengharumkan nama daerah di kancah nasional. Dalam ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN) 2025 yang digelar di Jakarta, Dzakwan Dhiya Ramadhana, siswa SMA Negeri Modal Bangsa Aceh, berhasil meraih medali perak pada bidang Fisika.
Kepulangan Dzakwan dan para pelajar berprestasi lainnya disambut hangat oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Murthalamuddin, dan Kabid Pembinaan SMA dan PKLK, Syarwan Jhoni, di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Minggu (12/10/2025). Dalam penyambutan itu, pemerintah Aceh memberikan apresiasi dan penghargaan khusus atas capaian mereka.
“Keberhasilan Dzakwan membuktikan bahwa pelajar Aceh mampu bersaing dengan yang terbaik di tanah air. Kami sangat bangga dan akan terus mendukung mereka agar semakin berprestasi di masa depan,” ujar Murthalamuddin kepada Nukilan.id dengan penuh semangat.
Tak hanya Dzakwan, kisah perjuangan Nurliya Fitriana, siswi kelas XI SMAN 1 Nisam, Aceh Utara, juga menarik perhatian. Meski berasal dari kawasan pedalaman dengan fasilitas belajar terbatas, Nurliya berhasil menembus babak final cabang Fisika OSN.
Prestasi itu menjadi bukti nyata bahwa semangat belajar dan ketekunan mampu menembus keterbatasan.
“Saya ingin mengembangkan ilmu di bidang energi dan migas, dan suatu saat ikut membangun Aceh dari sumber daya alamnya,” kata Nurliya dengan mata berbinar.
Menurut Murthalamuddin, keberhasilan para peserta OSN asal Aceh tidak lepas dari peran banyak pihak, mulai dari guru pembimbing, keluarga, hingga doa masyarakat.
“Ini adalah bukti nyata bahwa siapapun, dari mana pun asalnya, memiliki kesempatan untuk berprestasi,” tambahnya.
Pencapaian Dzakwan dan Nurliya menjadi inspirasi baru bagi pelajar Aceh, terutama mereka yang berasal dari daerah pedalaman, untuk terus berjuang dan percaya bahwa mimpi besar bisa dicapai dengan kerja keras dan keyakinan. (XRQ)
Reporter: Akil