NUKILAN.id | Banda Aceh – Wakil Ketua DPRK Banda Aceh, Musriadi Aswad, meminta Pemerintah Kota Banda Aceh melalui Satpol PP dan Wilayatul Hisbah (WH) untuk menertibkan penjualan kondom di minimarket seperti Indomaret dan Alfamart.
Musriadi menilai penjualan kondom yang dilakukan secara terbuka di rak-rak minimarket saat ini dapat dengan mudah diakses oleh siapa saja, termasuk anak-anak dan remaja.
“Saya meminta kepada Pemko Banda Aceh agar menginstruksikan pengelola Indomaret dan Alfamart untuk menertibkan display penjualan kondom. Jangan diletakkan di tempat yang terbuka, karena ini dapat mempengaruhi moral masyarakat, terutama generasi muda,” kata Musriadi dalam keterangannya kepada Nukilan, Rabu (8/1/2025).
Menurutnya, penjualan produk tersebut seharusnya ditempatkan di lokasi yang lebih tertutup dan hanya dapat diakses oleh mereka yang benar-benar membutuhkan.
“Permintaan ini sejalan dengan upaya menjaga norma-norma syariat Islam yang berlaku di Aceh. Kita berharap masyarakat dan pengelola usaha dapat bekerja sama menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan bermoral,” terangnya
DPRK Banda Aceh akan terus memantau perkembangan terkait permintaan ini dan mengharapkan pengelola minimarket segera mengambil langkah yang diperlukan untuk menertibkan penjualan kondom di wilayah Banda Aceh.
Di tengah meningkatnya kasus HIV dan LGBT di Banda Aceh, langkah ini dinilai penting untuk menjaga nilai-nilai moral masyarakat setempat.
Reporter: Rezi