NUKILAN.id | Banda Aceh — Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Balap Motor Honda Cuprace (HCR) IMI Aceh 2024 kembali menggeliat di Sirkuit Non Permanen Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, pada 16 hingga 17 November 2024. Gelaran yang menyedot perhatian para pecinta balap motor di Aceh ini berhasil mencatatkan kesuksesan besar.
Acara ini diorganisir oleh Alfa Organizer bekerja sama dengan Ikatan Motor Indonesia (IMI) Aceh, Santana Motorsport Club (SMC), Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM), serta komunitas Gaspol IMI. Dihadiri oleh puluhan pembalap dari berbagai penjuru Aceh dan Sumatera Utara, kompetisi ini juga didukung penuh oleh Honda sebagai sponsor utama.
Kompetisi Seru dari Pemula hingga Profesional
Kejurprov kali ini mempersembahkan berbagai kelas balap yang melibatkan pembalap pemula hingga profesional. Dengan standardisasi keamanan yang ketat, acara ini memberikan kesempatan bagi para pembalap berbakat untuk menunjukkan kemampuannya di lintasan. Sirkuit yang dipersiapkan oleh Prajurit Lanud Sultan Iskandar Muda menjadi panggung bagi mereka untuk bersaing dengan penuh semangat dan sportivitas.
Suasana semakin memanas ketika para pembalap menampilkan aksi-aksi menegangkan yang memukau penonton. Tak hanya para pembalap yang berkompetisi, tetapi juga generasi muda Aceh yang ingin menyaksikan langsung adrenalin balap motor.
Dukungan Lanud SIM untuk Pengembangan Balap Motor
Komandan Lanud Sultan Iskandar Muda, Kolonel Pnb Hantarno Edi Sasmoyo, M.Han, dalam kesempatan tersebut menekankan komitmen pihaknya dalam mendukung perkembangan dunia balap motor di Aceh.
“Kami ingin memberikan wadah yang positif bagi generasi muda Aceh untuk menyalurkan bakat mereka dalam dunia balap, serta menjauhkan mereka dari praktik balap liar yang berbahaya. Semangat sportivitas adalah kunci utama dalam setiap ajang balap yang kami fasilitasi,” ujarnya.
Menghadapi Putaran Berikutnya
Dengan berakhirnya putaran ketiga Kejurprov Balap Motor HCR IMI Aceh 2024, para pembalap kini bersiap untuk menghadapi tantangan pada putaran selanjutnya. Gelaran ini tak hanya menjadi ajang prestasi, namun juga momentum penting dalam kebangkitan dunia balap motor di Provinsi Aceh. Diharapkan, Kejurprov ini terus berkembang, mencetak talenta-talenta baru, dan mendorong semangat sportivitas di kalangan generasi muda Aceh.
Dengan atmosfer yang semakin membara, kejuaraan ini menjadi bukti nyata bahwa Aceh siap bersaing di kancah balap motor nasional.
Editor: Akil