NUKILAN.id | Jakarta – Siomay merupakan salah satu kudapan yang digemari banyak orang di Jakarta. Campuran ikan, udang, dan daging ayam yang lembut berpadu dengan bumbu kacang yang gurih menjadi daya tarik utama bagi para pecintanya. Tak heran jika siomay sering kali menjadi pilihan camilan di berbagai sudut kota.
Pada Minggu, 13 Oktober 2024, tim Nukilan.id berkesempatan mencoba siomay yang dijajakan di sekitar Monumen Nasional (Monas), salah satu ikon wisata Jakarta. Dari banyaknya pedagang yang menawarkan berbagai macam makanan, siomay tetap menjadi primadona.
Proses penyajian siomay ini terbilang cepat. Ketika kami memesan dua porsi, penjualnya langsung meracik siomay dengan cekatan. Dalam waktu kurang dari dua menit, seporsi siomay yang terdiri dari beberapa potong siomay, tahu, dan kentang, lengkap dengan siraman bumbu kacang, sudah tersaji di hadapan kami.
Yang mengejutkan, harganya cukup terjangkau, hanya Rp 10 ribu per porsi. Ini menjadikannya pilihan yang ekonomis, terutama bagi pengunjung yang ingin menikmati camilan sambil menikmati suasana Monas.
Salah satu pengunjung, Arya, yang juga membeli siomay di tempat yang sama, menyampaikan kesannya.
“Rasanya enak, bumbunya kental dan gurih. Harganya juga murah, cocok buat yang mau ngemil sambil jalan-jalan di Monas,” katanya.
Pendapat serupa juga diungkapkan oleh Fira, seorang karyawan swasta yang tengah menikmati liburan akhir pekan.
“Siomaynya lembut, tidak bau amis, dan bumbunya pas. Cocok buat mengganjal perut sebelum lanjut keliling Monas,” ujarnya sambil tersenyum.
Dengan cita rasa yang lezat dan harga yang terjangkau, siomay di sekitar Monas ini layak menjadi pilihan kuliner bagi warga maupun wisatawan yang ingin menikmati camilan khas Jakarta tanpa harus merogoh kocek dalam. (XRQ)
Reporter: Akil Rahmatillah