NUKILAN.id | Meulaboh – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Barat resmi menetapkan Rancangan Qanun Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Perubahan Tahun Anggaran 2024 dalam rapat paripurna ke-VII masa sidang ke-II tahun 2024 yang digelar di Ruang Sidang Utama DPRK, Jumat (23/8/2024).
Penjabat Bupati Aceh Barat, Drs. Mahdi Efendi, menyampaikan apresiasi terhadap proses pembahasan yang telah berlangsung dengan lancar.
“Pembahasan Rancangan Qanun APBK Perubahan 2024 ini berjalan dengan baik, berkat kerja keras pimpinan dan anggota dewan, khususnya Badan Anggaran dan Tim Anggaran Pemerintah Kabupaten Aceh Barat,” ujarnya.
Menurut Mahdi, Qanun APBK Perubahan ini merupakan instrumen penting untuk menyesuaikan kebijakan dan program kerja yang lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat, terutama di sektor-sektor prioritas.
“Perubahan ini mencerminkan penyesuaian terhadap situasi terkini dan menjadi langkah untuk memastikan pelaksanaan program dan kegiatan yang optimal,” tambahnya.
Dalam rincian anggaran, Mahdi menyebutkan bahwa pendapatan daerah tahun 2024 diproyeksikan sebesar Rp 1.417.967.789.168. Sementara itu, belanja daerah direncanakan mencapai Rp 1.645.791.947.336, dengan pembiayaan netto sebesar Rp 227.824.158.168. Meskipun ada tantangan dalam hal anggaran, Mahdi menegaskan bahwa pemerintah tetap berkomitmen menjalankan program yang efisien dan efektif.
“Penetapan APBK Perubahan ini merupakan awal dari implementasi kebijakan yang harus terus dikawal bersama,” tegas Mahdi.
Ia juga menekankan pentingnya peran serta seluruh elemen, termasuk SKPK terkait, untuk menindaklanjuti semua saran dari fraksi-fraksi DPRK, agar program yang telah direncanakan dapat berjalan lebih terarah.
Rapat paripurna ini sekaligus menutup masa sidang ke-II DPRK Aceh Barat tahun 2024. Seluruh pihak diharapkan dapat terus berkontribusi dalam pengawasan dan pelaksanaan kebijakan agar pembangunan di Aceh Barat berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Editor: Akil
