NUKILAN.id | Banda Aceh – Pemerintah Aceh melalui Dinas Pertanian dan Perkebunan (Distanbun) Aceh kembali menggelar Pasar Tani edisi HUT ke-79 Republik Indonesia yang berlangsung di Lokasi Expo Bank Aceh, Lampineung, Kota Banda Aceh, Rabu (21/8/2024). Acara yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini menarik perhatian masyarakat yang antusias berbelanja langsung dari para petani dan pelaku UMKM lokal.
Pasar Tani menjadi salah satu strategi pemerintah dalam menjaga stabilitas harga pangan. Dengan memperpendek rantai distribusi, harga-harga yang ditawarkan menjadi lebih terjangkau, sehingga masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan dengan biaya lebih murah. Kondisi ini sangat membantu, terutama di tengah fluktuasi harga yang sering terjadi di pasaran.
Aminah, seorang ibu rumah tangga yang berbelanja di Pasar Tani, mengaku sangat terbantu dengan harga yang lebih murah dibandingkan pasar-pasar lainnya.
“Harganya lebih murah dibandingkan dengan pasar-pasar lain, dan saya selalu mendapatkan produk-produk yang segar dan berkualitas di sini,” kata Aminah saat diwawancarai oleh Nukilan.id, Rabu (21/8/2024).
Aminah juga menjelaskan perbedaan mencolok antara berbelanja di Pasar Tani dan pasar tradisional lainnya.
“Jelas beda, di sini lebih murah harganya dari harga pasaran. Seperti harga bawang merah, kalau di pasar Rp30.000 per kilogram, di sini cuma Rp25.000,” tambahnya.
Dengan harga yang lebih terjangkau dan produk yang segar, Pasar Tani Aceh sukses menarik minat masyarakat untuk berbelanja langsung dari petani, sekaligus mendukung pelaku UMKM lokal. (XRQ)
Reporter: Akil Rahmatillah