NUKILAN.id | Tapaktuan – Benteng Trumon, sebuah situs sejarah yang memukau, terus menarik minat wisatawan sebagai destinasi wisata yang menawarkan pengalaman unik. Terletak di Desa Keude Trumon, Kecamatan Trumon, Aceh Selatan, benteng ini tidak hanya menjadi tempat berlibur, tetapi juga menawarkan wawasan mendalam tentang kejayaan leluhur di masa lampau.
Benteng Trumon berjarak sekitar 92 kilometer dari ibu kota Tapaktuan, yang dapat ditempuh dalam waktu sekitar dua jam menggunakan kendaraan roda dua atau empat. Bangunan ini merupakan salah satu peninggalan Kerajaan Trumon yang berkuasa di wilayah Aceh Selatan selama lebih dari enam dekade, mulai tahun 1780 hingga 1842.
Dari berbagai literatur yang ditelusuri oleh Nukilan.id, diketahui benteng ini dibangun pada masa pemerintahan Raja Fansurna Alamsyah. Benteng Trumon merupakan simbol kejayaan kerajaan yang pernah mencapai puncak kemakmurannya hingga mampu mencetak mata uang sendiri. Fungsi utama benteng ini adalah sebagai pertahanan dari serangan musuh, selain juga berperan sebagai pusat pemerintahan.
Di dalam benteng terdapat istana raja dan sebuah gudang untuk menyimpan barang-barang penting milik kerajaan. Benteng ini memiliki luas 60 x 60 meter, dengan tinggi empat meter dan tebal dinding mencapai satu meter dengan tiga lapisan. Dinding luar terbuat dari batu bata, dilapisi pasir setebal 30 cm, dan dinding bagian dalamnya terbuat dari bata tanah liat. Di sekeliling benteng terdapat balai sidang yang menambah keunikan situs ini.
Pada tahun 2022, Benteng Trumon berhasil meraih juara pertama Anugerah Pesona Indonesia (API) Award dalam kategori Situs Sejarah, mengalahkan Situs Sejarah Candi Bumiayu di Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir dan Meriam Honisuit di Kabupaten Bengkulu Selatan. Penghargaan ini semakin mengukuhkan status Benteng Trumon sebagai salah satu situs sejarah terbaik di Indonesia.
Saat ini, Benteng Trumon mulai banyak dilirik oleh wisatawan lokal maupun dari luar daerah. Mereka tertarik untuk melihat langsung kemegahan bangunan bersejarah ini dan merasakan atmosfer kejayaan masa lalu yang masih terasa kuat di tempat ini.
Benteng Trumon bukan hanya sekadar destinasi wisata; ia merupakan saksi bisu kejayaan Aceh Selatan di masa silam, yang kini dapat dinikmati dan dipelajari oleh generasi masa kini dan mendatang. Keunikan dan nilai sejarah yang terkandung dalam setiap sudut benteng ini membuatnya layak untuk dikunjungi dan diapresiasi.
Reporter: Akil Rahmatillah
