NUKILAN.id | Lhokseumawe – Tiga makalah yang ditulis oleh mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Malikussaleh (Unimal) telah berhasil dipresentasikan dalam acara “International Collaborative Seminar” Pada Rabu (17/4/2024).
Seminar ini dihadiri oleh sebelas universitas dari delapan negara yang berbeda, menandai keberhasilan Unimal dalam meraih pengakuan internasional di bidang pertanian.
Dalam sesi daring yang dipandu oleh Professor Takashi Ikeda dari Meiji University Jepang sebagai host, dan Professor Acram Taji dari Brisbane, Australia sebagai moderator, peserta seminar berasal dari berbagai institusi ternama seperti Tribhuvan University Nepal, Chiang Mai Rajabhat University Thailand, hingga University of Canterbury New Zealand.
Ketiga makalah yang menjadi sorotan dalam acara ini mencakup beragam topik yang relevan dengan isu-isu pertanian masa kini. Salah satunya adalah makalah berjudul “Production of Microalgae and Sunflower Seed as Biodiesel Feedstock in North Aceh”, yang dipresentasikan oleh Aufa Inayatullah di bawah bimbingan Dr. Rd Selvy Handayani.
Selain itu, makalah berjudul “Nutrition improvement of fish feed and immune system to increase the production of fish by mushroom waste,” yang dipresentasikan oleh Nurul Febry Ananda di bawah bimbingan Rosnina MP, juga menarik perhatian peserta dengan pendekatannya yang inovatif dalam meningkatkan produksi ikan.
Tidak ketinggalan, Amalia Az-Zahra dari Program Studi Agribisnis turut menyumbangkan makalahnya yang berjudul “The Potential Utilisation of Coffee Parasite as a Benefit-Rich Snacks by Artificial Dehydrator Technology”, yang menyoroti potensi pemanfaatan parasit kopi sebagai camilan yang kaya manfaat melalui teknologi dehidrator buatan.
Partisipasi mahasiswa Unimal dalam acara ini didukung oleh Dr. Muhammad Nazaruddin dari PIU Proyek AKSI, yang bertujuan untuk mendukung pengembangan Center of Excellence (CoE) Biodiesel Unimal.
Muhammad Nazaruddin, selaku Wakil Manajer Proyek AKSI ADB Unimal, menyatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya mempromosikan CoE Biodiesel Unimal, tetapi juga mempublikasikan hasil riset dosen dan mahasiswa serta meningkatkan aktivitas akademik di tingkat internasional.
Ketua Jurusan Budidaya Pertanian, Ismadi, mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh mahasiswa Program Studi Agroekoteknologi dalam kegiatan International Collaborative Seminar untuk tahun kedua berturut-turut. Ini menandakan komitmen Unimal dalam memberikan pengalaman belajar yang berkualitas serta mempersiapkan mahasiswa untuk bersaing di tingkat global dalam bidang pertanian.
“Kita terus membimbing dan mendorong mahasiswa untuk berkegiatan di tingkat internasional pada masa yang akan datang. Mahasiswa dan dosen terus kita dorong untuk mengikuti kegiatan-kegiatan serupa guna menginternasionalisasi Program Studi Agroekoteknologi,” pungkas Ismadi.
Editor: Akil Rahmatillah