Bus Transkoetaradja Kembali Beroperasi Setelah 2 Bulan Lebih Vakum  

Share

NUKILAN.id | Banda Aceh – Bus Trans Koetaradja akhirnya kembali beroperasi hari ini setelah lebih dari dua bulan vakum akibat kendala subsidi dari Pemerintah Aceh. Kepala Dinas Perhubungan Aceh, T. Faisal, mengonfirmasi hal ini dalam sebuah wawancara melalui sambungan telepon dengan Nukilan.id.

Kendati demikian, Faisal menekankan bahwa keputusan untuk mengaktifkan kembali layanan Bus Trans Koetaradja tidak terlepas dari upaya koordinasi intensif antara pemerintah daerah dan pihak terkait.

“Kami menyadari pentingnya layanan transportasi publik bagi masyarakat. Oleh karena itu, kami telah melakukan segala upaya untuk memastikan agar layanan ini dapat berjalan kembali,” ujar Faisal pada Rabu, (20/3/2024) sore.

Menurut Faisal, kendala utama yang menyebabkan vakumnya operasional Bus Trans Koetaradja karena faktor belum disahkannya APBA 2024 sejak awal tahun.

“Karena Trans Koetaradja hingga saat ini masih disubsidi oleh Pemerintah Aceh,” kata Faisal.

Selain itu, Faisal menambahkan bahwa pada awal tahun juga dilakukan pengecekan teknis guna memastikan kelayakan bus saat dioperasikan.

“Pengecekan teknis sebelum dioperasikan guna keselamatan dan kenyamanan penumpang,” tambahnya.

“Kami telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menyelesaikan masalah ini. Alhamdulillah, hari ini kami dapat mengumumkan bahwa layanan bus ini dapat kembali beroperasi,” tambahnya.

Dengan kembalinya operasional Bus Trans Koetaradja, Faisal berharap bisa memberikan dampak positif bagi mobilitas masyarakat Aceh. Ia berujar pemerintah daerah bersama pihak terkait berkomitmen untuk terus memperjuangkan kelancaran dan keberlangsungan layanan transportasi publik ini untuk kepentingan bersama.

“Pemerintah Aceh menyubsidi agar masyarakat dapat menikmati transportasi gratis. Sehingga efeknya memudahkan mobilitas masyarakat dalam beraktivitas. Jika mobilitas masyarakat lancar tentunya akan membawa dampak yang positif pertumbuhan perekonomian,” tandas Faisal.

Saat ditanya mengenai rute layanan Trans Koetaradja, Faisal mengatakan masih seperti sebelumnya, yakni untuk kota Banda Aceh dan wilayah Aceh besar. Termasuk melayani kawasan kampus Universitas Syiah Kuala dan UIN Ar-Raniry,Pusat Kota Banda Aceh dengan Bandara Sultan Iskandar Muda, Terminal Batoh, hingga Pelabuhan Ulee Lheue.

“Selain itu kawasan wisata seperti pantai lampuuk juga dapat diakses dengan Trans Koetaradja,” tutupnya.

Reporter: Akil Rahmatillah
Editor: Akil Rahmatillah

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News