Nukilan.id – Walaupun tidak serentak, panen padi di Kecamatan Lhoong, Aceh Besar kali ini sangat memuaskan. Hal ini disampaikan Camat Lhoong, Drs. Rauza Das di Kantornya, Lhoong, Senin (12/09/2022)
Rauza menjelaskan, panen pertama di Kecamatan Lhoong dilakukan di Kemukimam Blang Me dengan luas lahan sekitar 120 hektare, dalam satu hektar lahan bisa menghasilkan 5 sampai 5,6 ton padi dengan harga beli ditempat berkisar Rp. 5200 – 5300 per kilo.
“Panen kali ini kualitas padinya cukup baik, karena dalam satu punca terdapat 250 butir padi dan dalam satu hektar lahan bisa menghasilkan 5 sampai 5,6 ton padi. Jadi petani Lhoong kali ini bisa sedikit tersenyum,” terangnya.
Saat ini luas Areal persawahan di Kecamatan Lhoong lebih kurang 625, 40 Ha. Dengan pola pengairan irigasi yang berasal dari bendungan yang berada di Desa Geuntet.
“Saat ini Kecamatan Lhoong menyumbang lebih dari 3 ribu ton padi dari 121.326 ton padi yang dihasilkan Kabupaten Aceh Besar untuk periode Januari-juli 2022,” ujar Rauza.
Ia juga mengatakan, keberhasilan panen padi tahun ini juga menjadi keberhasilan masyarakat Kecamatan Lhoong mendukung program mandiri pangan nasional.
“Kami juga berkomitmen mendukung program ketahanan pangan nasional, juga menjaga stabilitas kebutuhan padi di Aceh, mengingat Aceh Besar sebagai daerah penghasil padi terbesar,” pungkasnya. []