Nukilan.id – Ketua Persatuan Olahraga Senam Seluruh Indonesia (POSSI) Aceh, Muslim Ayub mengungkapkan, Venue PON Aceh tahun 2024 perlu dibangun di lokasi kampus baru Universitas Syiah Kuala (USK) Blang Bintang, Aceh Besar.
Menurutnya, lahan yang telah diperoleh dan direncanakan menjadi kampus baru USK tersebut yang diserahkan Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan saat itu yang sudah sangat layak dan cukup untuk menjadi pusat seluruh kegiatan PON 2024.
“Sudah seharusnya venue PON Aceh 2024 dipusatkan di lahan USK agar terjadi efesiensi dan efektifitas anggaran mengingat ekonomi Indonesia yang belum pulih pasca 2 tahun dilanda pandemi Covid-19,” sebut Sekwil NASDEM Aceh yang baru dilantik itu.
Selain itu, kata dia, belajar dari pembangunan PON sebelumnya di Jakabaring Sumsel 2004 dan PON Pekanbaru Riau 2012 yang semua venuenya menjadi rongsokan terbengkalai.
“Kita tidak ingin hal yang sama terjadi kembali pada venue di Aceh 2024 mendatang,” sebut Muslim Ayub yang pernah menjadi Pengurus KONI Aceh masa kepemimpinan Let Bugeh dan Thantawi Ishak.
Menurutnya, mendapat banyak keuntungan jika venue PON Aceh dibangun di lahan USK, selain tak perlu biaya pembelian tanah/lahan juga biaya pemeliharaan di kemudian hari dapat ditanggunlangi oleh USK sehingga memastikan seluruh venue tersebut tetap fungsional.
Lokasi milik USK tersebut bisa dicapai dengan mudah melalui jalan tol yang tersedia sehingga memudahkan warga Banda Aceh/Aceh Besar bahkan warga Pidie dan Pijay untuk menjangkau venue tersebut.
“Kita yakin dan percaya Pejabat Gubernur Aceh yang akan datang juga berpendapat yang sama dan akan setuju terhadap usulan pembangunan venue PON Aceh di lahan USK,” pungkas Muslim. []