FPMPA: Pembelian Mobil Operasional Disdik Aceh Jangan Dipolitisir

Share

Nukilan.id – Gonjang ganjing mengenai pembelian 27 unit mobil operasional Dinas Pendidikan (Disdik) Aceh tahun 2022 ini mendapatkan banyak kritikan yang datang dari berbagai LSM di Aceh. Namun kritikan tersebut dinilai tidak logis, karena mengingat kebutuhan untuk pelayanan pendidikan sangat dibutuhkan di Aceh.

Hal itu disampaikan Plt. Ketua Umum Forum Paguyuban Mahasiswa Pemuda Aceh (FPMPA) Jhon Jasdy saat ditemui di Banda Aceh, Rabu (16/2/2022).

Menurutnya, kendaraan operasional dinas itu sangat dibutuhkan untuk menunjang kinerja aparatur Disdik Aceh guna meningkatkan mutu pendidikan dan sebagai upaya dalam pemerataan pendidikan di seluruh Aceh.

“Kawan-kawan LSM harus jeli melihat persoalan kenapa mobil operasional penunjang pendidikan hari ini sangat diperlukan ?. Seharusnya mereka melihat dan betul-betul mengkaji sehingga mereka tau kebutuhan dan jangan dipolitisir juga tendensius dalam mengkritik pembelian mobil tersebut,” ujar Jhon.

Selain itu, dia juga meminta Disidik Aceh untuk terus meningkatkan mutu pendidikan Aceh. Jadi selain membeli mobil operasional, Disdik Aceh juga harus memperbaiki infrastruktur pendidikan, termasuk melatih tenaga pendidik yang lebih kompeten hingga seluruh wilayah Aceh.

“Sehingga anak-anak di Aceh bisa mendapatkan pendidikan yang sama seperti di kota-kota besar. Dan mutu pendidikan Aceh menjadi lebih baik kedepan,” harap Jho.

Oleh karena itu, Jhon memberikan apresiasi kepada Kepala Disdik Aceh, Drs. Alhudri, MM yang selama ini telah memaksimalkan semua lini untuk bekerja lebih serius dalam memajukan pendidikan Aceh.

“Jadi kita mendukung Disdik Aceh untuk tetap melanjutkan program pembelian mobil operasional tersebut, sebagai upaya mencerdaskan anak Aceh,” pungkasnya. []

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News