Kisah Pedagang Beras di Jawa Mengaspal Jalan Desa dengan Uang Pribadi

Share

Nukilan.id – Ketika jalan desa rusak atau belum diaspal, umumnya warga desa biasanya menuntut pemerintah daerah segera melakukan pengaspalan.

Tetapi ada tindakan di luar kebiasaan yang dilakukan suami-istri pedagang beras di Desa Denasri Kulom, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Melihat jalan di desanya rusak, Akhmad Kholid dan istrinya, Hikmawati, mengeluarkan uang pribadi untuk membangun jalan desa tersebut.

Pengusaha beras itu melakukan pengaspalan jalan poros sepanjang 400 meter di Desa Denasri Kulon. Keduanya prihatin dengan keluhan dari warga sekitar karena kondisi jalan yang rusak dan berdebu saat dilewati kendaraan bermotor.

Bahkan tindakan mulia pengusaha beras tersebut dilakukan di tengah pandemi Covid-19, saat di mana dunia bisnis menderita dampak penurunan pendapatan secara signifikan.

“Semoga bisa manfaat buat warga sekitarnya. Apalagi adanya wabah Covid -19 membuat ekonomi banyak yang anjlok sehingga kemungkinan perbaikan dari pemerintah masih menunggu waktu lama. Pengaspalan ini setidaknya bisa bermanfaat, warga sekitar bisa nyaman melewati jalan di desanya,” kata Hikmawati.

“Saya rela merogoh dana pribadi sekitar Rp 115 Juta untuk pengaspalan jalan, murni saya ikhlas membatu masyarakat selagi saya bisa membantunya,” sambung suami Hikmawati.

Respons baik antara lain disampaikan oleh Slamet, Ketua RT 06 Denasri Kulon.

“Semoga dilancarkan rezekinya,” doa Slamet.

(Sumber: bidiknasional.com)

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Read more

Local News