Saturday, May 18, 2024

Protes Amarah, Sebar Banner Bertulis “Ekonomi Sulit Rakyat Sengsara, Gubernur Aceh Melenggang Saja”

Nukilan.id – Koordianator Aliansi Mahasiswa Rakyat Aceh (Amarah) M Dzaky Naufal alias Igil mengatakan Aksi simbolik sebar Banner tertulis yang menghiasi beberapa titik ruas Ibukota Banda Aceh, ini diselenggarakan berdasarkan ragam permasalahan yang dilakukan oleh Gubernur Aceh berupa hilangnya empati dasar kemanusiaan dan kemampuan mengelola anggaran serta kebijakan atas amanah yang masih diemban saudara Nova Iriansyah yang tersisa 6 bulan lagi.

Sangat disayangkan pada tahun 2021 lalu, Aceh mengalami dilema besar terhadap kegagalan dalam mengelola anggaran yang berujung terjadinya mega SiLPA 4,3 Triliun bahkan terindikasi adanya tindak pidana korupsi,” kata igil kepada Nukilan.id di Banda Aceh Sabtu (22/1/2022).

Selanjutnya ditambah lagi dengan menghilangnya keberadaan Gubernur Aceh saat bencana banjir melanda beberapa titik di wilayah Aceh beberapa pekan lalu,” ucap igil.

Oleh karena itu, Ini jelas membuktikan Gubernur Aceh telah menihilkan kesejahteraan Masyarakat Aceh dan berambisi untuk menghilangkan nilai keistimewaan Aceh agar berakhir lebih cepat dan  menggambarkan cacatnya kepemimpinan saudara Nova Iriansyah yang berdampak tragis bagi kelangsungan kesejahteraan masyarakat Aceh kedepan.

“Betapa malunya apabila hal ini menjadi kesan pertama yang dipertontonkan kepada pejabat (PJ) Gubernur nantinya dalam melanjutkan roda pemerintahan Eksekutif di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam ini dan menjadi contoh evaluasi paling buruk di mata pemerintah pusat,” pungkasnya.

Ia berharap, untuk Aceh khususnya, pemimpin atau calon pemimpin provinsi di Aceh agar segera berbenah dalam penyelesaian masalah secara terukur dengan pola visioner dan inovatif.

“Jangan hanya mengandalkan label Daerah Istimewa Aceh sebagai agenda untuk mencari atau mencuri keuntungan demi kepentingan sesaat, apalagi hanya demi segelintir umat dalam lingkar kekuasaan,”tuturnya.

Adapun Banner yang tersebar dibeberapa titik yang bertulis, “Ekonomi Sulit Rakyat Sengsara, Gubernur Aceh Melenggang Saja, Bencana Melanda Gubernur Aceh Kemana Rakyat Sengsara, Gubernur Aceh Rp 4,3 Triliun Bonus.[Irfan]

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img