Sunday, May 12, 2024

Duet Ma’mun Murod dan Yusuf Warsim Diharapkan Jadi Momen Kebangkitan Alumni IMM di Seluruh Indonesia

Nukilan.id – Ketua Koordinator Wilayah (Korwil) Forum Keluarga Alumni Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (FOKAL IMM) Aceh, A. Malik Musa, mengungkapkan harapannya agar kolaborasi antara Ma’mun Murod dan Yusuf Warsim menjadi momen yang membawa kebangkitan bagi Alumni IMM di seluruh Indonesia.

“FOKAL IMM kali ini perlu menunjukkan identitasnya secara konkret kepada publik, agar memiliki nilai tawar dalam berinteraksi dengan pihak penguasa maupun dengan siapa pun,” ujar Malik dalam keterangannya pada Minggu (25/6/2023).

Selain itu, Malik juga menekankan pentingnya FOKAL memiliki misi yang jelas dan tindakan nyata. Jika tujuan FOKAL IMM adalah bergerak dalam ranah politik untuk merebut kekuasaan dan menempatkan kader-kadernya di Parlemen, maka perlu adanya penataan ulang dan penguatan data alumni, yang kemudian dapat disosialisasikan kepada warga Muhammadiyah dan masyarakat umum. Malik, yang juga menjabat sebagai Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Aceh, menambahkan hal tersebut.

Tak hanya dalam politik, Malik juga mengusulkan agar FOKAL IMM memperkuat kekuatan ekonominya. Salah satu langkah yang bisa diambil adalah dengan mendirikan perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas (PT) sebagai Holding Company, yang didukung oleh partisipasi dari setiap Korwil FOKAL IMM di seluruh Indonesia.

Pada bidang pendidikan, Malik berpendapat bahwa penting untuk menginventarisasi jumlah alumni IMM yang telah meraih gelar Profesor, Doktor, dan Magister di seluruh Indonesia. Jika terdapat alumni IMM dengan latar belakang pendidikan Magister yang berencana melanjutkan studi Doktor baik di dalam maupun luar negeri namun mengalami kendala, maka FOKAL perlu berperan sebagai fasilitator yang dapat memberikan informasi mengenai berbagai peluang beasiswa yang tersedia.

Selain itu, Malik juga menyoroti perlunya Kornas FOKAL IMM untuk mencatat jumlah alumni IMM yang mengalami pengangguran.

Sebagai informasi, Ma’mun Murod Al Barbasy dan Yusuf Warsim baru-baru ini terpilih sebagai Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal Koordinator Nasional (Kornas) FOKAL IMM dalam Musyawarah Nasional (Munas) Ke-V FOKAL IMM yang diselenggarakan di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, pada tanggal 23-25 Juni 2023.

Kedua pemimpin tersebut terpilih melalui musyawarah mufakat dalam rapat yang melibatkan 13 formatur. Para formatur tersebut telah mencapai kesepakatan untuk menunjuk Ma’mun sebagai penerus kepemimpinan dari almarhum Armin Gultom.

Proses pemilihan calon formatur dilakukan melalui sistem e-voting pada malam hari tanggal 24 Juni 2023, terdapat 13 nama yang mendapatkan suara terbanyak dalam Munas tersebut diantaranya:

1. Yusuf Warsim, 150 suara

2. Ma’mun Murod Al Barbasy, 144 suara

3. Fikri Yasin, 127 suara

4. Suli Da’im, 126 suara

5. Hadi Mulyadi, 120 suara

6. Muhammad Shaleh Tjan, 118 suara

7. Ferry Yanty Burhan, 112 suara

8. Fitri Gayo, 110 suara

9. Enjang Tedi, 107 suara

10. Yayat Sujatna, 94 suara

11. Wahidin Hasan, 93 suara

12. Edi Agus Yanto, 87 suara

13. Andi Nurpati, 81 suara.

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img