Monday, May 6, 2024

Dema STAI Tgk. Chik Pante Kulu gelar Training Leadership

Nukilan.id – Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) STAI Tgk Chik Pante Kulu  Banda Aceh melaksanakan kegiatan training leadership yang diikuti oleh 80 peserta yang terdiri dari sejumlah Pengurus DEMA dan puluhan mahasiswa STAI Tgk Chik Pante Kulu lainnya, di Aula Kampus setempat, Sabtu (06/11/2021).

Kegiatan ini langsung di  buka oleh Ketua STAI Tgk Chik Pante Kulu Tgk. Jamaluddin, MA dalam kesempatannya menyampaikan bahwa hal terpenting dalam diri pemimpin adalah kecerdasan emosional.

Maka dari Kegiatan Training ini merupakan suatu kegiatan yang tepat untuk mengasah kemampuan mahasiswa agar siap menjadi pemimpin di masa depan. Ujar Tgk. Jamal

Ketua DEMA STAI Imam Azhari dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini kita gelar untuk menanamkan jiwa pemimpin bagi pengurus Dema dan juga bagi mahasiswa STAI pada umumnya. Melalui kegiatan Training yang mengambil tema membentuk karakter kepemimpinan Islami yang berintegritas dan profesional ini kita berharap dapat membentuk karakter pemimpin Ideal yang tidak hanya memiliki integritas, tetapi juga profesional dalam menjalankan tugas-tugas organisasi. Ujar Imam Azahari

Adapun yang menjadi pemateri pada kegiatan Training Leadership ini yaitu Dr. Lismijar dan Khasanda, S.Pd.I dari Yayasan Humanistik Darussalam Indonesia.

Dr. Lismijar, MA yang tampil sebagai pemateri pertama dengan penuh semangat mengajak dan memotivasi para peserta untuk menyusuri potensi yang ada dalam diri manusia guna menentukan pilihan-pilihan yang ada dalam kehidupan.

Lanjut dia- Lismijar menyampaikan bahwa kesuksesan, kegagalan, menjadi pemimpin atau pengikut itu ada ketentuannya, dan pilihannya ada pada diri kita-kita masing-masing. Menjadi pemimpin harus dimulai dari sendiri yaitu dengan terus memperaiki diri karena seorang pemimpin yang baik muncul dari keteladanan dan budi pekerti. Pada akhir paparanya Lismijar menutup penyampaianya dengan mengatakan bahwa pemimpin ideal itu sederhana dalam tampilan, rendah hati dalam bersikap dan visioner dalam berpikir.

Lanjut Khasanda, S.Pd.I sebagai pemateri kedua berpesan pada seluruh peserta agar selalu teguh dalam Iman dan ketaqwaan serta berusaha mengelola emosi dengan baik dan bijak. Pemimpin yang mampu mengelola emosional dengan baik akan menjadi sosok pemimpin yang kehadirannya selalu dinanti, keberadaannya selalu membawa kebaikan dan keberkahan serta kebijakannya selalu arif dan bijaksana. Tutup Khasanda.

Dalam laporan ketua panitia oleh Kiki Syahpendi mengatakan, kegiatan Training Leadership ini dapat terlaksana atas dukungan Pimpinan STAI dan juga ketua prodi PAI dan HES. Oleh karena itu, kami panitia sangat berterima kasih pada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan ini,”Ujar Ketua Panitia.[]

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img