Saturday, April 20, 2024

Seminggu Ramadhan, Pj Bupati Aceh Besar Cek Harga Sembako di Pasar Induk Lambaro

Nukilan.id – Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP, MM dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Ingin Jaya, Kembali memantau dan mengecek harga komoditas Sembilan Bahan Pokok (Sembako) pada hari ke-7 Ramadhan 1444 H di Pasar Induk Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (29/3/2023) pagi.

Muhammad Iswanto menyampaikan, berdasarkan hasil pemantauan di Pasar Induk Lambaro, secara umum harga serta ketersediaan sembako dan bahan penting lainnya masih stabil.

“Pengecekan ini dilakukan untuk memantau ketersediaan serta memastikan bahan pokok kebutuhan sehari-hari dalam keadaan stabil di bulan puasa dan pada hari Raya nanti,” ucapnya.

Menurutnya, harga berbagai macam bahan pokok tidak ada yang mengalami kenaikan signifikan, dari beberapa pedagang yang ditemui mengungkapkan jika harga barang sama dan masih stabil.

“Alhamdulilah untuk ketersediaan stok sembako selama bulan puasa dapat dipastikan aman dan mencukupi, kita akan pantau terus perkembangannya,” ucap Bg Wanto sapaan akrab Pj Bupati Aceh Besar.

Saat di Pasar Induk tersebut, Iswanto menghimbau seluruh pedagang maupun distributor agar tidak menaikan harga bahan pokok yang tidak sesuai dengan ketentuan hingga dapat merugikan masyarakat.

Ia juga menegaskan, agar tidak ada aksi penimbunan sembako oleh oknum manapun karena jika kedapatan tentu akan kena sanksi tegas dan penting untuk diingat agar dalam membuat makanan (buka puasa) untuk tidak menggunakan bahan-bahan berformalin atau sejenisnya yang membahayakan.

“Kegiatan ini tentunya untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam mengendalikan harga dan inflasi sehingga tidak memberatkan masyarakat,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Pj Bupati Iswanto berharap agar kehadirannya ini dapat memberikan dampak positif untuk ketersediaan bahan pangan selama bulan puasa dan dapat memonitor stabilitas harga bahan pokok yang tidak memberatkan kantong masyarakat.

“Tadi malah ada beberapa harga komoditi yang turun, hal ini terjadi karena ringginya pasokan dari luar dan juga puncak panen dlm bln ramadhan,” pungkasnya.

Adapun harga berbagai Sembako masih stabil, namun juga ada penurunan cabe merah dan bawang merah. Dimana di pasar Induk di jual cabe rawit 20 ribu rupiah per kilo, cabe merah 22 ribu rupiah, bawang merah 25 ribu rupiah, bawang putih 28 ribu rupiah. 

Turunnya harga cabe karena puncak panen di berbagai daerah dan permintaannya yang kurang. Harga daging sapi juga turun dari sebelumnya mencapai Rp 180 ribu perkg saat ini di jual 145 ribu rupiah dan daging ayam 50 ribu / ekor. Harga beras medium berkisar Rp 11 ribu dan bahan pokok lain juga normal tidak ada kenaikan. []

spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Must Read

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img

Related News

- Advertisement -spot_img